REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bersendawa merupakan hal yang normal terjadi, terutama sesaat setelah makan. Namun, terkadang sendawa terjadi secara berlebihan. Bagaimana caranya mengatasi sendawa berlebih?
Dilansir laman Womens Health, Jumat (10/11/2023), penyembuhannya bergantung pada apa yang menyebabkan masalah Anda. Solusi dan perubahan gaya hidup ini dapat membantu mengatasi masalah tersebut. Namun jika Anda masih merasa kembung setelah mencoba tips ini, temui dokter Anda untuk mengatasinya.
1. Pertimbangkan diet rendah FODMAP
FODMAP adalah akronim yang merupakan singkatan dari oligosakarida, disakarida, monosakarida, dan poliol yang dapat difermentasi. Diet rendah FODMAP adalah rencana makan jangka pendek yang membantu menentukan makanan mana yang bermasalah. Biasanya diresepkan untuk orang dengan kondisi gastrointestinal (GI) seperti sindrom iritasi usus besar.
Ahli gastroenterologi di Gastroenterology Associates of New Jersey, Andrew Boxer, mengatakan beberapa makanan tinggi FODMAP termasuk apel, gandum, susu, krim, kacang-kacangan, jamur, dan kembang kol. Jadi ia menyarankan untuk meminimalkan sendawa, Anda bisa mengurangi makanan tersebut. Jika Anda penasaran untuk mencoba diet rendah FODMAP, konsultasikan dengan ahli diet terdaftar atau spesialis GI untuk memastikan diet tersebut sesuai untuk Anda.
2. Kurangi minuman bersoda
Ahli gastroenterologi di Gastro Health, Lindsay South Robison, mengatakan minuman bersoda bisa membuat ketagihan. Di lain sisi, bisa juga menjadi sumber kesengsaraan Anda karena melepaskan karbon dioksida dan menyebabkan peningkatan gas dalam tubuh. Perhatikan kondisi Anda saat dan jangan meminumnya secara teratur.
3. Hindari permen karet
"Permen karet adalah penyebab umum lainnya di balik bersendawa berlebihan," kata dr Robison.
Setiap peningkatan menelan udara dapat menyebabkan bersendawa, dan orang yang mengunyah permen karet menelan lebih banyak udara. Batasi diri Anda menjadi satu hingga dua potong setiap hari, atau hilangkan seluruhnya.
4. Hindari makan larut malam
"Berbaring setelah makan dapat menyebabkan gangguan pencernaan, yang dapat memicu gas, jadi sebaiknya hindari ngemil di malam hari, jika memungkinkan," kata dr Boxer. Beri jeda beberapa jam antara makan dan berbaring.
5. Gabungkan probiotik
Probiotik meningkatkan mikrobioma usus yang sehat dan memperbaiki gangguan pencernaan, yang sering menjadi penyebab bersendawa berlebihan. “Makanan adalah cara terbaik untuk mendapatkan probiotik, jadi cobalah makanan kaya probiotik, seperti kimchi, kombucha, asinan kubis, dan yogurt,” kata dr Boxer.
Jika makanan ini tidak dapat diakses (atau menarik), Anda juga dapat mengonsumsi suplemen probiotik. Pastikan saja mereka berasal dari sumber yang memiliki reputasi baik.
"Dan perlu diingat bahwa bukti yang mendukung kemanjuran probiotik untuk gejala seperti bersendawa berlebihan sangat terbatas," kata ahli gastroenterologi di Northwestern Memorial Hospital di Chicago, Stephen Chang.
6. Makan dalam porsi kecil dan pelan-pelan
"Kadang-kadang makan dalam porsi kecil dan lebih sering daripada makan dua atau tiga kali sehari dalam porsi besar dapat membantu mengurangi sendawa," kata dr Boxer.
Dr Robison mengatakan, ketika Anda makan, luangkan waktu dan jangan terburu-buru. Seperti disebutkan, makan terlalu cepat atau menelan makanan akan meningkatkan jumlah udara yang Anda telan dan membuat Anda lebih sering bersendawa.