Sabtu 21 Oct 2023 01:22 WIB

Film Cobweb: Perjalanan Kreatif Produksi Film pada Era 1970

Sutradara Kim Jee-woon menggambarkan sangat rinci dunia perfilman pada era 1970-an.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Friska Yolandha
Cuplikan dan adegan di film Korea, Cobweb (Geomijib) karya sutradara Kim Jee-woon.
Foto: Dok CBI Pictures
Cuplikan dan adegan di film Korea, Cobweb (Geomijib) karya sutradara Kim Jee-woon.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Cobweb (dikenal dengan judul asli Geomijip) adalah karya terbaru dari sutradara terkenal Kim Jee-woon, yang berhasil memadukan elemen komedi dengan penuh kecerdasan dalam sebuah pengalaman sinematik menarik. Dibintangi oleh sejumlah aktor berbakat, termasuk Song Kang-ho, Lim Soo-jung, Oh Jung-se, Jeon Yeo-been, Jung Soo-jung, Park Jung-soo, dan Jang Young-nam, film ini berhasil memberikan tontonan yang menghibur.

Film Cobweb (Geomijip) mengangkat latar belakang tahun 1970-an dan mengisahkan seorang sutradara yang terobsesi dengan keinginannya untuk merekam ulang bagian akhir filmnya yang telah selesai, berjudul Cobweb. Namun, lokasi syuting diselimuti kekacauan dan campur tangan dari pemegang otoritas sensor, serta keluhan dari para aktor dan produser yang kesulitan memahami situasi tersebut. 

Baca Juga

photo
Cuplikan dan adegan di film Korea, Cobweb (Geomijib) karya sutradara Kim Jee-woon. - (Dok CBI Pictures)

Pertanyaan yang muncul adalah, dengan revisi terakhir dari akhir film, dapatkah sutradara Kim (Song Kang-ho) memenuhi ambisi artistiknya dan menyelesaikan karyanya yang dianggap sebagai mahakarya itu?

Cobweb adalah film yang memukau, menghadirkan campuran komedi, kekacauan kreatif, dan sentuhan drama dalam “paket lengkap” yang memukau. Sutradara Kim Jee-woon menggambarkan dunia perfilman pada era 1970-an dengan sangat rinci, sehingga menciptakan atmosfer memikat.

Salah satu aspek paling mencolok dari film ini adalah akting luar biasa, terutama dari Song Kang-ho (film Parasite). Dia berhasil memerankan karakter yang penuh emosi, dengan segala kebingungannya dan keputusasaannya yang terasa sangat nyata. Song berhasil membawa penonton ke dalam jiwa karakternya yang kompleks dan seringkali frustasi, yang berjuang untuk mempertahankan visi kreatifnya di tengah segala hambatan.

Film ini juga sukses dalam menggambarkan dan menggali dinamika di balik layar dunia perfilman. Ini menghadirkan konflik antara sutradara, produser, dan pemegang otoritas sensor yang membuat penonton merenung tentang perjuangan di dunia hiburan. Ketegangan dan humor yang dihadirkan dalam film ini membuatnya sangat menghibur.

Kim Jee-woon berhasil merekonstruksi pengambilan gambar....

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement