REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu member BTS, V, mengukir namanya sebagai salah satu anggota utama BTS dan aktor yang berbakat dalam beberapa tahun terakhir. Namun, dia mengakui bahwa perjalanannya belum selesai.
Dalam tiga tahun terakhir, V terus menerus mengeksplorasi dunia musik, menulis lagu-lagu, dan berbagi dengan penggemar melalui streaming video langsung. Semua upaya ini adalah bagian dari usahanya untuk menemukan identitasnya dalam album solo, Layover, debutnya yang rilis pada Jumat (8/9/2022).
Selama proses pembuatan album, V mulai mempertimbangkan tujuan lebih besar dalam kariernya. Ini terjadi ketika BTS mengalami perubahan dinamis setelah kesuksesan global dengan lagu "Dynamite" dan "Butter”, anggota BTS mulai menjalani proyek solo mereka pada 2022. V, sementara itu, menjajaki genre musik yang berbeda dan menulis lagu yang mencerminkan perubahan gaya musiknya.
Dalam perjalanannya, dia menyadari bahwa tak perlu selalu berlari menuju tujuan akhir. Dia memilih untuk menjelajahi jalan memutar, menemukan inspirasi baru di setiap belokan, dan menikmati perjalanannya.
"Daripada mengikuti jalur yang lurus, saya ingin berhenti sejenak, atau mungkin singgah sebentar. Saya merasa hidup saya, apa pun yang terjadi, tidak akan selalu berjalan lurus,” kata V dalam wawancara dengan Rolling Stone di Seoul, dilansir Jumat (8/9/2023).
Pria bernama asli Kim Taehyung ini tahu bahwa saatnya akan tiba, mengamati rekan-rekannya merilis karya solo satu per satu. Secara perlahan, dia menyusun ulang lirik dan melahirkan lagu-lagu yang membentuk Layover. Melalui genre R&B yang santai dan pop yang penuh emosi, dia mengungkapkan perasaan beragam seperti rindu, kesedihan, dan gairah.
Dia “menghadirkan” suasana hati yang dalam dengan latar belakang hujan dan langit biru malam, memperlihatkan kontemplasi tentang kehidupan sehari-harinya. Album Layover adalah perkembangan alami dari karya solo sebelumnya yang meliputi lagu-lagu seperti "Scenery" dan "Winter Bear" pada 2019.
Dalam lagu "Blue & Grey" pada 2020, dia mengekspresikan kesedihan dan kesepian melalui lirik dan gambar jalanan yang penuh dengan bunga dan salju. Layover juga memperlihatkan perasaan nostalgia, merenungkan masa lalu dengan segala penyesalannya.
Album ini mencerminkan perkembangan artistik V sejak bergabung dengan Big Hit Entertainment (sekarang Hybe) pada usia 15 tahun. Melalui BTS, dia telah menggabungkan berbagai gaya musik, dari vokal hip-hop hingga EDM dan rap yang penuh energi. Kini, V memulai perjalanan solonya, menciptakan rencana perjalanannya sendiri.
“Saya baru saja mulai melukiskan gambaran tentang Kim Taehyung," ujar V.
Ikuti Whatsapp Channel Republika