REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Acara makan-makan Hari Raya Idul Adha masih berlanjut? Buat yang kolesterolnya tinggi, tidak jarang mereka membekali diri dengan obat seperti simvastatin agar bisa lebih tenang saat kulineran.

Rupanya, anggapan tersebut keliru. Dalam keterangannya terdahulu, pakar kesehatan Prof Tjandra Yoga Aditama mengingatkan minum obat kolesterol tidak bekerja secepat itu.

"Simvastatin baru berkhasiat kalau dikonsumsi rutin, jadi enggak benar kalau lebaran paginya banyak makan berlemak dan langsung minum Simvastatin sorenya lalu dianggap kolesterolnya turun," ujar Prof Tjandra yang pernah menjabat sebagai direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara itu.

Dikutip dari laman NHS, Jumat (30/6/2023), simvastatin harus diminum sesuai dengan anjuran dokter dan mengikuti petunjuk yang disertakan untuk obat tersebut. Dosis biasa simvastatin untuk orang dewasa biasanya antara 10 miligram dan 40 miligram sekali sehari.

Orang dengan kadar kolesterol yang sangat tinggi dapat diresepkan dosis yang lebih tinggi dari 80 miligram per hari. Dosisnya akan tergantung pada alasan orang membutuhkan obat, kadar kolesterol, dan obat lain yang diminum.

Mintalah saran dokter atau apoteker jika tidak yakin berapa banyak yang harus diminum. Jangan kurangi dosis tanpa berbicara dengan dokter terlebih dahulu.

Dosis untuk anak-anak

Dokter anak akan menentukan dosis yang tepat. Ini tergantung pada usia dan mengapa anak membutuhkan simvastatin.

Dosis awal simvastatin yang biasa pada anak-anak adalah 10 miligram. Dosis ini dapat ditingkatkan hingga maksimum 40 miligram.

Ikuti Whatsapp Channel Republika