Meskipun tidak ada faktor risiko spesifik yang diidentifikasi untuk tumor otak, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menyelidiki peran potensial dari paparan radiasi dan riwayat keluarga dengan tumor otak. Menurut International Association of Cancer Registries (IARC), terdapat sekitar 28 ribu kasus tumor otak yang dilaporkan setiap tahun.
Dr Bopanna KM, Kepala Departemen dan Konsultan Bedah Saraf, Rumah Sakit Manipal Old Airport Road India, menjelaskan bahwa tumor otak pediatri merupakan aspek penting dalam merawat anak-anak yang telah banyak berubah selama dua atau tiga dekade terakhir. Tumor otak tidak memiliki perbedaan yang signifikan antara pria dan wanita.
Hal ini tergantung pada lokasi dan usia, presentasi, serta gejala. Dengan demikian, pada anak-anak yang lebih muda, bisa jadi sangat sulit untuk mengetahui gejala tumor otak, tetapi perubahan perilaku, pola makan, dan pola tidur, terkadang bisa mencerminkan kemungkinan tumor otak, yang menekankan perlunya pemeriksaan secara mendalam oleh ahli.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
