Kamis 02 Feb 2023 06:30 WIB

Menang Gugatan, Korban Chiropractor yang Alami Strok Dapat Kompensasi 1 Juta Dolar AS

Seorang perempuan asal AS mengalami strok setelah menjalani neck adjusment.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Reiny Dwinanda
Perempuan memegang lehernya (ilustrasi). Pasien yang menjalani penyesuaian leher alias cervical manipulative therapy harus mendapat penjelasan risiko strok oleh chiropractor.
Foto:

Prosedur ini berisiko merobek arteri penting di leher. Jika terjadi, itu dapat menyebabkan pembekuan darah hingga menyebabkan strok.

"Mereka bisa bertindak terlalu jauh, terlalu cepat, memutar leher melewati batas terapeutik," ujar Clare.

Barlow mengaku beruntung bisa pulih sepenuhnya dari pengaruh fisik akibat strok, tetapi klien Clare lainnya tidak seberuntung itu. Amber Burgess mengunjungi chiropractor di Elizabethtown, Kentucky, untuk pertama kalinya ketika dia berusia 33 tahun pada Mei 2020.

Burgess mengunjungi klinik yang berbeda dari tempat Barlow terluka, tetapi dia meyakini penyesuaian leher itu yang menyebabkan dirinya terkena strok. Burgess mengalami kelumpuhan sebagian di lengan dan kakinya sehingga membutuhkan kursi roda atau alat bantu jalan untuk bergerak. Persidangannya ditetapkan pada 28 Agustus 2023, di Hardin County, Kentucky.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement