REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Frisian Flag Indonesia (FFI) meluncurkan fitur kesehatan baru, yaitu #KalkulatorFrisianFlag di situs Frisianflag.com. Terobosan itu ditujukan untuk meningkatkan literasi dan kecukupan gizi masyarakat.
"Kami mengapresiasi dukungan pakar gizi dalam pengembangan fitur ini sehingga akan meningkatkan kepercayaan keluarga Indonesia untuk mendapatkan berbagai informasi mengenai gizi dan gaya hidup sehat yang bermanfaat bagi keluarga dan bersama kita bisa bentuk Indonesia yang sehat, sejahtera, dan selaras," ujar Corporate Affairs Director Frisian Flag Indonesia, Andrew F Saputro, dalam acara Perayaan Hari Gizi Nasional 2023 & Peluncuran Fitur Kesehatan #KalkulatorFrisianFlag, di Jakarta, Selasa (31/1/2023).
Fitur baru ini dirancang bersama dengan pakar gizi dengan menghadirkan kalkulator Indeks Massa Tubuh (IMT) dan kalkulator gizi. #KalkulatorFrisianFlag Massa Tubuh memungkinkan pengguna menghitung Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan memasukkan sejumlah informasi mengenai usia, berat badan, tinggi badan dan gaya hidup.
Setelah itu, sistem akan menghitung dan menampilkan hasil IMT, total energi yang dibutuhkan, batas normal IMT yang ideal, dan jumlah berat badan yang harus dikurangi atau ditambahkan. Sementara itu, kalkulator gizi, yang diberi nama #KalkulatorFrisianFlag Gizi Harian, memungkinkan pengguna dapat menghitung total kalori makanan yang mereka konsumsi pada hari tersebut dengan memasukkan foto makanan saat sarapan pagi, makan siang, makan malam, dan camilan.
Setelah itu, sistem akan menghitung total kalori, lemak, protein, dan karbohidrat dari makanan yang telah dikonsumsi. Sistem juga akan memberikan rekomendasi berapa asupan kalori yang dibutuhkan.
Di situs Frisianflag.com ini pengguna juga akan mendapatkan rekomendasi menu untuk memenuhi kebutuhan gizi harian. Andrew menyebut hadirnya fitur ini ditujukan untuk mengedukasi masyarakat mengenai gizi seimbang untuk keluarga sekaligus sebagai platform yang bisa digunakan oleh masyarakat untuk mengalkulasikan asupan gizi seimbang setiap hari.
"Fitur ini bisa digunakan oleh seluruh lapisan masyarakat secara gratis," kata Andrew.