Hal yang membuatnya menonjol adalah betapa berbedanya temuan itu dengan hasil Studi Kesehatan Zoe yang dijalankan oleh Profesor Tim Spector. Gejala paling umum yang diidentifikasi oleh tim Zoe adalah bersin, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, batuk, dan sakit kepala.
Namun, para peneliti India mengatakan ini mungkin disebabkan oleh fakta bahwa mereka mempelajari varian yang berbeda dari omicron, yakni BA.2 alih-alih memfokuskan pada BA.4 dan BA.5. Temuannya tidak menurunkan kredibilitas salah satu studi.
Akan tetapi, peneliti India mengingatkan bahwa penting agar Covid-19 dipelajari selengkap mungkin sehingga lebih banyak nyawa dapat diselamatkan. Terlebih saat ini infeksi mulai meningkat lagi di berbagai negara. Menurut data baru yang dirilis Office for National Statistics (ONS), jumlah kasus positif mulai meningkat lagi di Inggris selama dua pekan berturut-turut.