REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup idola K-Pop BTS sempat menjadi bahan perbincangan di Korea Selatan mengenai keharusan mereka menjalani wajib militer selama sekitar dua tahun. Profesor Studi Internasional di Korea University Andrew Kim, menilai isu itu harus dilihat setidaknya dari dua perspektif.
Kim menjelaskan laki-laki berusia 18 sampai 35 tahun dan berbadan sehat di Negeri Ginseng itu harus menjalani wajib militer. Sejumlah pesohor di Korea Selatan telah mengikuti wajib militer dan kembali berkarya setelah periode itu selesai, sebut saja para personel Super Junior, SHINee, 2PM dan BigBang.
Sejumlah orang di Korea Selatan, termasuk para penggemarnya, menilai anggota BTS tidak perlu mengikuti wajib militer lantaran sudah mengharumkan nama bangsa dan negara. Korea Selatan memang memiliki pengecualian untuk wajib militer, yaitu ketika seseorang memiliki prestasi yang bisa mengharumkan nama bangsa dan negara di kancah internasional.
Kim memberikan contoh seorang atlet meraih medali emas saat Olimpiade. "Dari contoh itu, seseorang mendapatkan pengecualian jika memiliki pencapaian," kata Kim saat diskusi bersama wartawan peserta Indonesian Next Generation Journalist on Korea, Senin (5/12/2022).