Penyebab gangguan ginjal akut pada anak
Dugaan pemanfaatan bahan baku pelarut obat berharga murah yang dikaitkan dengan kasus gangguan ginjal akut di Indonesia hingga saat ini masih dalam penyelidikan Bareskrim Polri. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebutkan terdapat total 269 kasus gangguan ginjal akut progresif atipikal di Indonesia yang tercatat per 26 Oktober 2022 dengan 73 kasus masih dirawat, 157 kasus meninggal dunia, dan sembuh 39 kasus.
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI Penny K Lukito pada Senin (31/10/2022) menyebut ada sejumlah produk yang diproduksi tiga perusahaan farmasi swasta di Indonesia yang terbukti menggunakan bahan baku propilen glikol (PG) sebagai pelarut obat sirop. Ketiganya ialah produk Flurin DMP produksi PT Yarindo Farmatama, produk Unibebi untuk demam dan batuk produksi PT Universal Pharmaceutical Industries, dan Paracetamol produksi PT Afi Pharma.
Temuan itu didapat dari perluasan sampling dan pengujian 102 obat yang ditemukan di rumah pasien gangguan ginjal akut pada anak. Ada cemaran etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG) dalam obat sirop produksi tiga perusahaan farmasi tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
