Jumat 30 Sep 2022 18:44 WIB

Dokter Ungkap Syarat untuk Turunkan Kasus Kanker di Indonesia

Kanker paru menjadi penyakit kanker terbanyak yang diidap pria Indonesia.

Ilustrasi kanker paru. Masyarakat perlu memiliki kesadaran untuk menjalankan gaya hidup sehat dan memeriksakan diri dengan cepat agar kanker terdeteksi di stadium dini hingga peluang sembuh lebih besar.
Foto: Antara
Ilustrasi kanker paru. Masyarakat perlu memiliki kesadaran untuk menjalankan gaya hidup sehat dan memeriksakan diri dengan cepat agar kanker terdeteksi di stadium dini hingga peluang sembuh lebih besar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tak ingin kena kanker? Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia Prof Aru Wisaksono Sudoyo menganjurkan untuk segera melakukan langkah pencegahan.

"Kasus kanker bisa diturunkan dengan kesadaran masyarakat sehingga pasien mengikuti gaya hidup yang baik dan memeriksakan diri dengan cepat agar stadium dini bisa disembuhkan," kata Aru di Jakarta, Jumat.

Baca Juga

Pengobatan yang canggih semata, menurut Prof Aru, takkan cukup efektif dalam menurunkan tingkat kanker di Tanah Air bila tidak dibarengi dengan perubahan pola gaya hidup sehat masyarakat. Dengan menerapkan gaya hidup sehat, risiko terkena penyakit kanker akan berkurang.

Prof Aru menjelaskan gaya hidup yang tidak sehat saat muda bisa membuat seseorang terkena kanker di usia senja. Dia pun mengingatkan masyarakat untuk menjalani gaya hidup sehat sedini mungkin.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement