Sabtu 27 Aug 2022 01:10 WIB

Jangka Waktu Antibodi Covid-19 Bertahan Bevariasi Sesuai Usia

Semakin tua usia, maka semakin singkat rentang antibodi Covid-19 bertahan di tubuh.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Nora Azizah
Semakin tua usia, maka semakin singkat rentang antibodi Covid-19 bertahan di tubuh.
Foto: Pixabay
Semakin tua usia, maka semakin singkat rentang antibodi Covid-19 bertahan di tubuh.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mendorong penguatan antibodi dan imunitas populasi masyarakat Indonesia saat ini. Wiku mengatakan, meski level antibodi saat ini sudah baik, tetapi jangka waktu antibodi bisa bertahap bervariasi sesuai usia.

"Semakin tua umur seseorang, semakin singkat rentang waktu antibodi bertahan dalam tubuh. Misalnya lansia yang hanya bertahan kurang lebih 3 bulan," kata Wiku dalam keterangan persnya secara daring, Jumat (26/8/2022).

Baca Juga

Dia menjelaskan, lama antibodi secara normal dapat bertahan 6-8 bulan pada orang dewasa yang sehat. Umumnya, antibodi dari infeksi kata Wiku, semakin besar gejala yang dirasakan saat positif Covid-19 maka semakin lama rentang waktu antibodi bertahan dalam tubuh.

Karena itu, Pemerintah terus mendorong percepatan laju vaksinasi 1,2 dan booster pertama maupun booster kedua untuk kelompok masyarakat rentan.

"Bentuk komitmen Pemerintah terus melindungi masyarakat seiring dengan percepatan laju vaksinasi dosis 1, 2 dan booster ke satu, upaya Booster kedua terus dijalankan khususnya untuk kelompok masyarakat rentan," kata dia.

Dia mengatakan, hal ini demi menjaga masyarakat dari penularan Covid-19 dan mengendalikan kasus tetap terkendali.

"Keberhasilan menuju endemi akan membuat kebutuhan vaksinasi berkurang, seiring dengan transmisi yang lebih terkendali," kata Wiku.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement