REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warner Bros akhirnya menyadari bahwa perilaku tidak menentu Ezra Miller adalah masalah yang sangat serius. Studio dilaporkan telah mempertimbangkan beberapa opsi untuk The Flash di tengah masalah hukum dan skandal sang aktor yang terus berulang.
Menurut The Hollywood Reporter, Warner Bros telah membuat tiga skenario berbeda. Pertama, studio berharap Miller akan mencari bantuan profesional.
Jika itu terjadi, aktor tersebut dapat diwawancarai mengenai skandal hukum yang dilakukannya selama beberapa tahun dan diharapkan bisa memberikan sedikit keterangan pers untuk The Flash, sementara film tetap akan debut di bioskop sesuai rencana. Pilihan kedua adalah jika Miller tidak mencari bantuan, perannya akan sangat berkurang dalam hal pemasaran dan publisitas.
Dalam opsi kedua, kalaupun filmnya akan dirilis, Miller kemungkinan tidak akan kembali sebagai The Flash di film-film mendatang. Skenario ketiga dan terburuk adalah jika perilaku aktor berusia 29 tahun itu semakin memburuk, Warners Bros kemungkinan akan membatalkan film senilai 200 juta dolar AS itu sama sekali.
Mengapa begitu? Soalnya, Miller dilaporkan hampir muncul di setiap adegan, jadi tidak mungkin untuk menyimpan film dan syuting ulang dengan aktor yang berbeda.
Dilansir Aceshowbiz, Jumat (12/8/2022), Miller belum lama ini terlihat di rumah ibunya di Vermont. Dalam foto-foto yang diperoleh Daily Mail, bintang Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald itu terlihat santai saat bersantai di teras rumah pertanian Stamford bersama ibunya, Marta, dan seorang wanita lain. Mereka tampaknya tidak terpengaruh oleh kontroversi dan skandal yang dibuat, dengan menunjukkan senyum ke arah kamera.