Selasa 02 Aug 2022 23:03 WIB

Efek Samping Parasetamol: Perubahan Urine dan Tinja Jadi Tanda Bahaya

Parasetamol merupakan obat pereda nyeri yang dijual bebas.

Rep: Santi Sopia/ Red: Reiny Dwinanda
Obat pereda nyeri (ilustrasi). Parasetamol jarang menimbulkan efek samping. Namun, jika merasakan perubahan pada urine dan tinja, segera konsultasi dengan dokter.
Foto:

Untuk mengetahui daftar lengkap efek samping, selalu lihat brosur informasi pasien yang disertakan dengan obat. National Health Service di Inggris menjelaskan bahwa berpegang pada dosis parasetamol yang tepat akan sangat jarang menyebabkan masalah.

Layanan kesehatan merekomendasikan untuk mengikuti dosis satu atau dua tablet 500 miligram yang diminum hingga empat kali dalam periode 24 jam. Disimpulkan bahwa overdosis parasetamol dapat menyebabkan efek samping yang serius.

"Jangan tergoda untuk meningkatkan dosis atau mengambil dosis ganda jika rasa sakit Anda sangat parah," kata laporan itu.

NHS mengatakan, bagi yang khawatir tentang efek samping atau merasakan sesuatu yang tidak biasa, segera bicarakan dengan apoteker atau dokter.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement