REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tiga lagu dari album Michael milik Michael Jackson resmi dihapus dari semua layanan streaming musik. Lagu dari album yang dirilis setahun setelah kematian King of Pop itu sudah sejak lama menjadi sorotan penggemar karena diduga bukan dinyanyikan langsung oleh Michael.
Estate of Michael Jackson dan Sony Music memperoleh hak atas materi yang belum pernah dirilis itu dalam kesepakatan bernilai 250 juta dolar AS pada 2010. Mereka mengatakan lagu-lagu itu telah dihapus sebagai upaya merespons kontroversi. Meskipun demikian, mereka tetap mengatakan bahwa vokal dalam tiga lagu itu tidak dipalsukan.
"Tidak ada yang harus dipertanyakan dalam tindakan ini, terutama mengenai keaslian lagunya," kata salah seorang perwakilan, dilansir Variety, Kamis (7/7/2022).
Estate of Michael Jackson dan Sony Music memutuskan untuk menghapus lagu "Breaking News", "Monster", dan "Keep Your Head Up" dari album Michael sebagai cara termudah dan terbaik untuk bertindak menyikapi rumor yang terkait dengan lagu-lagu tersebut. Lagu lainnya dalam album yang dirilis pada 2010 itu masih tetap tersedia.
"Tidak ada yang harus dipertanyakan mengenai tindakan ini, mengenai keaslian lagu. Ini hanya waktu untuk bergerak menyikapi gangguan di sekitar," ucap mereka.
Lagu-lagu tersebut telah menjadi pusat perhatian yang luar biasa agresif dari para penggemar yang akhirnya dimenangkan oleh pihak Jackson pada 2018. Lagu-lagu tersebut dilaporkan direkam pada 2007, dua tahun sebelum Jackson meninggal, dengan penulis lagu/produser Edward Cascio dan James Porte.