Senin 27 Jun 2022 12:30 WIB

Sandi: Pariwisata Indonesia Sumbang Ekonomi 4,3 Persen dari PDB

Desa Wisata Pecinan Glodok termasuk kedalam wisata urban yang terletak di perkotaan.

Menparekraf Sandiaga Uno mengunjungi Kampung Wisata Pecinan Glodok yang berhasil menembus 50 besar di seluruh Indonesia.
Foto:

Destinasi ikonik

Banyak destinasi plesiran yang ikonik di sini. Begitu memasuki area desa wisata ini, wisatawan sudah disambut oleh bangunan-bangunan dengan desain arsitektur khas Tiongkok. Kemudian, masuk lebih jauh, wisatawan akan disuguhkan berbagai lokasi wisata menarik. Mulai dari wisata sejarah, kuliner, seni dan budaya, hingga berbelanja.  

Seperti Pancoran Chinatown Point. Itu merupakan destinasi baru dan tempat strategis bersejarah di pusat kota Jakarta. Pancoran Chinatown Point memadukan bangunan hunian klasik-elegan dengan area komersial serta Citywalk dan mal tematik. 

Lalu, ada Gang Gloria yang merupakan salah satu pusat jajanan. Pada masa jayanya, sejumlah restoran di Gang Gloria menjadi tempat jajanan favorit. Nama Kopi Tak Kie, barber shop Ko Tang, Gado-Gado Direktur, dan Soto Betawi Afung adalah bagian dari substreet ini.

Ada pula Pantjoran Tea House. Itu merupakan kedai teh legendaris di kawasan Pecinan Glodok. Eksterior bangunan mengikuti bentuk bangunan aslinya, yaitu eks Apotek Tjung Hwa, bagian dari sejarah Kesehatan warga Batavia pada awal abad ke-20. 

Kemudian Petak Enam. Itu merupakan tempat wisata kuliner yang terletak di Gedung Chandra Glodok. Petak Enam terdiri dari beragam menu makanan khas Tiongkok, Barat dan Nusantara dengan konsep foodcourt. Bangunan Petak Enam memiliki desain dan arsitektur yang unik karena bernuansa Tiongkok dengan hiasan lampion merah dan ornamen-ornamen khas Negeri Tirai Bambu.

Dikatakan Sandi, Desa Wisata Pecinan Glodok memiliki banyak potensi wisata menarik. Yang ditonjolkan, menurut dia, adalah budaya, wisata sejarah, dan paling menarik banget wisata kuliner sebetulnya. 

"Jadi kalau kita lihat ada Bebek Goreng Bikin Tajir, ada Pizza Plano. Ada tadi juga kalau kita lihat akulturasi budaya Tiongkok, ada Barongsai, ada tari, ada Wushu, ada juga pencak silat. Ini semua menjadi satu kesatuan,” ungkap Sandi. 

Sandi mengatakan, pihaknya sedang mencanangkan penciptaan 1,1 juta lapangan kerja baru pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di tahun ini. ”Dan sampai tahun 2024, kita targetkan 4 juta lapangan kerja baru,” tambahnya. 

Menjawab pertanyaan media terkait output dari program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022 dan menjaga itu tertap berkelanjutan. ”Output-nya kita melihat desa wisata ini menjadi lokomotif pengembangan pariwisata yang tahun ini kita naik kelas," ujarnya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement