Senin 20 Jun 2022 09:59 WIB

Suara Perut Keroncongan tak Selalu Berarti Lapar, Bisa Jadi Gejala Kanker Usus Besar

Kanker usus besar alias kanker kolon juga dapat menimbulkan gejala perut keroncongan.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Reiny Dwinanda
Perut keroncongan (Ilustrasi). Perut keroncongan memang dapat menjadi gejala kanker, namun bising perut itu lebih sering dikaitkan dengan rasa lapar.
Foto:

Perubahan kebiasaan buang air besar adalah beberapa manifestasi fisik pertama yang terjadi dengan kanker kolon. Gejala ini dapat bertahan lama.

Bukan hal yang aneh bagi pasien kanker usus besar untuk melihat pendarahan dubur atau darah di tinja yang dapat mengubah warna kotoran. Saat terjadi pendarahan di dalam saluran pencernaan, tinja bisa berwarna cokelat tua, merah marun atau hitam, tergantung lokasi tumornya.

Pencegahan kanker

Pertumbuhan sel perlu diatur untuk pencegahan kanker. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Makanan tertentu yang mengandung antioksidan dalam jumlah tinggi dapat membantu mengurangi pertumbuhan tumor.

"Makanan seperti brokoli, beri, dan bawang putih telah menunjukkan beberapa hubungan terkuat dengan pencegahan kanker. Mereka rendah kalori dan lemak dan kaya akan fitokimia dan antioksidan yang dapat membantu mengurangi risiko kanker Anda," jelas WebMD.

Langkah-langkah lain termasuk manajemen berat badan. Ini dapat mencegah lebih dari 22 ribu kasus setiap tahun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement