Melalui pertunjukan "Inggit Garnasih" Marsha juga ingin mengajak sebanyak-banyaknya orang untuk menonton. Sebab, menurutnya, kekuatan perempuan sangat menular dan kisah seorang Inggit sangatlah inspiratif.
Inggit mewakili kisah seorang perempuan yang rela mengorbankan seluruh hidupnya demi seorang yang dicintainya tanpa pamrih. Namun, di satu sisi, Inggit juga teguh akan pendirian dan harga dirinya bahwa dia tak mau dimadu meski diimingi kemewahan.
"Prinsip hidup seorang Inggit dan keteguhannya memegang prinsip itu adalah sesuatu yang perlu kita renungi kembali," kata Marsha.
Ini bukan kali pertamanya Marsha bersentuhan dengan panggung teater. Tiga tahun lalu, Marsha mulai terlibat di dunia teater bersama Titimangsa sebagai pemain. Ia berperan sebagai Ida di pertunjukan "Perempuan-perempuan Chairil" dan dilanjutkan oleh pertunjukan lainnya.
Pementasan teater musikal "Inggit Garnasih" akan digelar pada Jumat dan Sabtu (20 dan 21/5/2022) di Ciputra Artpreneur Theatre mulai pukul 20.00 WIB. Pementasan yang terinspirasi dari roman Kuantar ke Gerbang karya Roman KH disutradarai oleh Wawan Sofwan. Sementara itu, Happy Salma kembali memerankan sosok Inggit, sekaligus menjadi produser.