Ismail menjelaskan bahwa Anggia menginginkan film yang memberi harapan kepada penonton dalam kondisi pandemi. "Pas mengembangkannya, kami memastikan gagasan soal pertumbuhan itu dibuat dengan lebih realistis, ini sangat dekat," kata Ismail.

Karena memiliki cerita yang dekat dengan kehidupan sehari-hari, Ismail mengatakan, Keluarga Cemara 2 jadi lebih terukur dan tidak tampak palsu. Ia ingin menawarkan cerita yang tidak hanya baru, tapi jadi relevan dengan zaman.

"Kalau cuma buat sekuel, itu cara berpikirnya bisnis saja," ujar dia.

Ismail mengaku beruntung memiliki pemain yang sudah memiliki ikatan. Dia mudah menyesuaikan diri dengan iklim kerja di tim Keluarga Cemara.

Ikuti Whatsapp Channel Republika