VIVA – Doctor Strange in the Multiverse of Madness akan segera tayang di bioskop pada 5 Mei 2022 mendatang. Mengambil latar waktu setelah peristiwa serial WandaVision, film besutan Sam Raimi ini akan mengisahkan peristiwa yang terjadi sekitar tahun 2023. Film ini juga secara teknis terjadi setelah peristiwa di Loki, meskipun serial itu berlangsung di timeline alternatif dari alam semesta Marvel Cinematic Universe (MCU) utama.
Mengingat penampilan Doctor Strange di Spider-Man: No Way Home dan trailer-nya yang menjadi after-credit film tersebut, Doctor Strange 2 akan terjadi setelah peristiwa film itu. Ada juga kemungkinan bahwa ada beberapa tumpang tindih antara kedua film. Itu karena kini MCU melibatkan Multiverse dan perjalanan waktu, jadi semuanya bisa saja terjadi.
Sinopsis Doctor Strange in the Multiverse of Madness
Dalam film ini, MCU akan membuka Multiverse dan mendorong batasannya lebih jauh dari sebelumnya. Penonton akan dibawa melewati perjalanan ke tempat yang tidak diketahui bersama Doctor Strange (Benedict Cumberbatch) serta sekutu mistisnya, baik lama maupun baru. Mereka akan melintasi realitas alternatif Multiverse yang membingungkan dan berbahaya untuk menghadapi musuh baru yang misterius.
Diketahui bahwa Stephen Strange mengucapkan mantra terlarang yang membuka pintu ke Multiverse, termasuk versi alternatif dari dirinya sendiri, yang ancamannya terhadap kemanusiaan terlalu besar untuk kekuatan gabungan Strange, Wong (Benedict Wong) dan Wanda Maximoff (Elizabeth Olsen)
Sebagai informasi, kelahiran Multiverse sendiri telah ditampilkan dalam serial Loki yang tayang tahun 2021 lalu. Sekadar mengingatkan, di episode terakhir Loki Season 1, Loki (Tom Hiddleston) dan Sylvie (Sophia di Martino) berhadapan langsung dengan bos asli Time Variance Authority (TVA), pria bernama He Who Remains (Jonathan Majors). He Who Remains adalah varian dari Kang the Conqueror, yang akan menjadi penjahat besar berikutnya di MCU.
Seluruh alasan He Who Remains menciptakan TVA adalah karena jika dibiarkan begitu saja, Multiverse akan menyebabkan perang yang menghancurkan. Ini sebagian besar karena hampir setiap varian Kang the Conqueror ingin menaklukkan Multiverse.
Selama pertemuan mereka, He Who Remains menawarkan untuk membiarkan Loki dan Sylvie mengambil alih posisinya dan memastikan ketertiban, tetapi Sylvie tetap membunuhnya. Dengan kematian diktator waktu, tidak ada yang tersisa untuk menghentikan garis waktu bercabang, dan di adegan terakhir Loki Season 1, inilah yang terjadi. Multiverse mulai lepas kendali.
Sementara itu, trailer Doctor Strange in the Multiverse of Madness sendiri membuat banyak orang berspekulasi bahwa Wanda tampak seperti antagonis. Apalagi di akhir WandaVision, cukup jelas bahwa Wanda ingin menemukan anak-anaknya. Ya, anak-anak itu secara teknis memang tidak nyata, tetapi dia masih mencintai mereka dan menginginkan mereka kembali.
Ketika Wanda dipisahkan dari anak-anaknya dalam komik, dia mengalami kehancuran total dan memecahkan kenyataan. Mungkinkah ada penjahat lain selain Wanda di Doctor Strange 2?
Tak hanya itu, Doctor Strange 2 juga akan memperkenalkan tokoh pahlawan baru, yakni America Chavez (Xochitl Gomez). Ia adalah seorang remaja 14 tahun yang memiliki kemampuan unik, yakni membuka pintu portal-bintang melalui dimensi-dimensi alternatif.