Sabtu 16 Apr 2022 00:20 WIB

Tanda Strok Ringan yang tidak Boleh Diabaikan Meski Serangannya Terasa Singkat

Periksakan diri ke dokter dalam waktu 24 jam sejak awal gejala strok ringan.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Deteksi gejala stroke dengan metode FAST. Strok ringan pun tidak boleh diremehkan. Periksakan diri ke dokter dalam waktu kurang dari 24 jam setelah merasakan gejala.
Foto:

Berbicara soal penyebab, strok ringan terjadi ketika salah satu pembuluh darah yang memasok oksigen dan nutrisi ke otak tersumbat. Sumbatan biasanya ada akibat terbentuknya gumpalan darah di area tubuh lainnya.

Ketika arteri telah menyempit oleh timbunan bahan lemak, termasuk kolesterol, plak yang mengeras dapat pecah dan menyebabkan cedera pada pembuluh darah. American Society of Hematology menjelaskan bahwa darah membeku memang bisa membantu mencegah pendarahan berlebihan saat pembuluh darah terluka.

photo
Gejala stroke - (republika)

Persoalannya, jika itu menyumbat arteri yang telah menyempit, suplai darah ke otak bisa terhambat. Itulah sebabnya mengapa strok ringan bisa terjadi.

Cara terbaik untuk meminimalisasi risiko pembekuan darah antara lain dengan tetap aktif, yang berarti berolahraga setidaknya 150 menit setiap pekan. Pastikan bahwa aktivitas apa pun yang dilakukan, apakah itu berenang atau jalan cepat, dapat meningkatkan detak jantung.

Juga disarankan untuk minum lebih banyak air untuk mencegah dehidrasi, yang merupakan faktor risiko pembekuan darah. Selain itu, Anda juga disarankan untuk menurunkan berat badan jika obesitas. Dalam kasus yang jarang terjadi, strok ringan dapat disebabkan oleh pendarahan di otak, yang dikenal sebagai haemorrhage.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement