Selasa 05 Apr 2022 19:10 WIB

Olahraga Bantu Siklus Tidur Jadi Teratur, Kapan Waktu Terbaik untuk Melakukannya?

Dokter merekomendasikan olahraga di pagi hari, bukan menjelang tidur.

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Reiny Dwinanda
Olahraga (ilustrasi). Olahraga di pagi hari lebih direkomendasikan daripada menjelang tidur.
Foto:

Dr Rezky mengatakan, olahraga merupakan kebiasaan yang baik dijalankan meski tengah menjalankan puasa ramadhan 1443 H. Durasi olahraga saat tengah puasa pun tak perlu dikurangi drastis.

"Selamat kalau sudah ada kebiasaan rutin berolahraga meski sedang puasa, tidak perlu sangat dipotong jamnya, yang penting jangan sampai kelelahan saat berolahraga," ujarnya.

Bagi yang terbiasa berolahraga selama satu jam, misalnya, cukup menguranginya menjadi 30 menit. Memaksa tubuh berolahraga berat ada risikonya. Sebab, bisa saja cadangan gula sudah habis duluan.

"Makanya (orang yang berolahraga berat) jadi lemas, pucat, dan berkeringat dingin," katanya.

Dr Rezky menjelaskan, tubuh menggunakan cadangan lemak dan gula selama tidak mendapatkan asupan makanan ketika berpuasa. Jika melakukan olahraga terlalu berat maka tubuh bisa ambruk terlalu cepat.

"Makanya saat berolahraga ketika puasa, kita bisa atur intensitasnya biar tidak terlalu berat," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement