REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memulai 2022, rapper Indonesia, Ramengvrl, merilis lagu tunggal terbaru berjudul "WHO DIS?". Musisi yang masuk di daftar bergengsi Forbes 30 Under 30 ini, tak punya waktu untuk para haters, di lagu ini dia menceritakan tentang bagaimana kesuksesan telah membawanya dalam perjalanan lintas benua yang belum pernah dilalui sebelumnya.
Diiringi ketukan bas yang berat, dia menyuarakan kisahnya dulu ketika berproses meraih ketenaran. Teman-teman lama yang palsu dan haus perhatian ingin kembali masuk ke kehidupannya.
Ramengvrl langsung memahami maksud mereka dan tanpa segan menyatakan bahwa dia hanya akan fokus pada dirinya sendiri dan kariernya yang sedang berkembang pesat tanpa menghiraukan orang-orang yang hanya ingin memanfaatkannya. Video klip yang energik menyertai "WHO DIS?" dan disutradarai oleh drea.irl.
Menampilkan visual yang bergerak serbacepat yang selaras dengan humor unik di lagu ini. Adegannya melompat-lompat antara Y2K aesthetics dan visual internet culture yang menunjukkan gaya playful kreatif khas Ramengvrl yang telah membesarkan namanya."
WHO DIS?" menyusul serangkaian single self-love anthem yang sukses dirilis melalui Asiatic seperti, "I'm Ugly", "Ain't No MF" yang berkolaborasi dengan bintang rap asal Korea Selatan pH-1, dan "Fake Friends". Dalam perjalanannya untuk menjadi rapper papan atas dengan lebih dari 250 ribu pendengar bulanan dan mendapatkan multiple features pada playlist rap terbesar Spotify, etos 'no filter' Ramengvrl yang memotivasi pendengar untuk selalu menjadi diri mereka sendiri dan tidak menghiraukan pendapat orang lain, telah mendapatkan dukungan luas di seluruh dunia mulai dari NME, Dazed, Clash, The Face dan lainnya.
Ramengvrl pertama kali muncul melalui lagu bedroom rap-nya pada 2016 berjudul "I'm Da Man". Sejak itu, rapper ini menjadi kekuatan hiphop yang dominan dan salah satu artis baru yang paling dinantikan dan paling berpengaruh dalam musik rap.
Dari menciptakan demo di kamar tidurnya, hingga membangun reputasi hebat di negara di mana rap dan hiphop tidak termasuk dalam arus utama, Ramwngvrl terus memecah hambatan konservatif. Pada 2019 menjadi saksi Ramengvrl membuat terobosan besar dengan memenangkan penghargaan Anugerah Musik Indonesia untuk "Best Song of the Year" yang menjadikannya ikon di Indonesia.