REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Aktor Simu Liu memberikan lebih banyak petunjuk tentang film Barbie yang dia bintangi. Detail plotnya memang masih dirahasiakan, namun Liu menyampaikan ada pesan penting dan menyentuh dari sinema arahan Greta Gerwig itu.
Liu mengatakan, Gerwig menulis dan menyutradarai cerita yang amat inklusif. Bintang film Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings itu senang sinema Barbie punya pemeran yang beragam dan berpusat pada tema bahwa setiap orang cantik dengan cara unik.
Menurut Liu, sutradara Gerwig sangat berhati-hati tentang tokoh yang muncul dalam film. Tim ingin dapat menampilkan orang-orang dengan berbagai bentuk, ukuran, serta kemampuan yang berbeda untuk berpartisipasi di sinema itu.
"Semuanya dengan pesan: Anda tidak harus pirang, putih, atau X, Y, Z untuk mewujudkan apa artinya menjadi Barbie atau Ken. Ini benar-benar tentang menemukan kecantikan dari dalam dan menjadi versi terbaik dari diri Anda," kata Liu, dikutip dari laman Vanity Fair, Senin (2/1).
Dalam teaser trailer film yang sudah dirilis, Liu tampil sekilas. Dia menari dengan gerakan jazzy sambil mengenakan pakaian hitam dan kaus kaki merah muda. Film disebut-sebut akan memiliki tiga versi Ken yang berbeda, diperankan oleh Liu, Ncuti Gatwa, dan Ryan Gosling,
Sementara itu, Barbie dalam versi berbeda diperankan Margot Robbie, Issa Rae, dan Hari Nef. Sinema live action dari boneka besutan Mattel itu bakal tayang perdana di bioskop pada 21 Juli 2023. Film turut dibintangi America Ferrera, Kate McKinnon, Alexandra Shipp, Michael Cera, Emerald Fennell, Emma Mackey, Rhea Perlman, dan Will Ferrell.
Liu mengaku amat senang terlibat di proyek film itu. Selama di lokasi syuting, dia merasa semua orang benar-benar merayakan dan menghargai perbedaan satu sama lain. Dia yakin pengalaman itu akan tercermin di layar dan bisa sampai ke penonton.
Adapun gerakan tarian rumit yang terlihat di trailer, Liu mengatakan bisa menampilkannya secara alami karena latar belakangnya di hiphop. Saat belajar di University of Western Ontario di Kanada, Liu adalah anggota tim tari Hip-Hop Western.
Bersama timnya, Liu pernah menempati posisi keempat di kompetisi hiphop perguruan tinggi tingkat provinsi. Ketika Liu mengobrolkan hal itu dengan Gerwig, sang sutradara langsung bersemangat karena yakin Liu bisa menampilkan adegan menari dengan baik.
"Saya merasa pengalaman itu akhirnya memainkan peran yang sangat penting bagi saya dalam mendapatkan proyek ini. Sungguh menyenangkan bisa menyalakan kembali bagian diri saya yang lain. Film ini benar-benar merupakan kesempatan untuk terhubung kembali dengan bagian diri saya," ujar Liu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
