REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banyak orang yang terbiasa memulai hari dengan menyeruput secangkir kopi. Ada yang terbiasa meminum kopi sambil menyantap menu sarapan yang seimbang. Namun ada pula yang sering meminum kopi sebelum sarapan atau dalam kondisi perut kosong.
"Saat pertama bangun tidur, kita dalam keadaan kosong karena tidak menyantap atau meminum apa pun dalam periode yang panjang," jelas perawat terdaftar Jenny Branco RN BSN IHP, seperti dilansir SheFinds, Kamis (23/12).
Ketika pada keadaan kosong ini seseorang memilih minum kopi, metabolisme tubuh akan meningkat. Selain itu, tubuh akan membutuhkan lebih banyak sumber energi untuk menunjang peningkatan metabolisme tersebut.
Sekilas, peningkatan metabolisme ketika perut kosong ini tampak seperti hal yang baik untuk membakar lemak. Akan tetapi, kondisi ini sebenarnya bisa membahayakan sistem saraf, memicu lonjakan energi yang membuat kewalahan tanpa adanya makanan.
"Tanpa sumber energi yang baik, tubuh akan memasuki mode fight or flight dan mengaktifkan sistem saraf simpatik," ungkap Branco.
Setelah itu, sistem endokrin yang berperan dalam mengatur hormon, akan menginisiasi mekanisme bertahan diri. Mekanisme ini berupa peningkatan homron krotisol yang menyebabkan ketidakseimbangan kadar gula darah.
"Dan memberikan efek serius (mengurangi efektivitas) pada kesehatan metabolisme jangka panjang," ujar Branco.
Di samping itu, meminum kopi ketika perut kosong dapat memicu perasaan gelisah. Kondisi ini akan membuat seseorang kesulitan untuk fokus sepanjang hari.
Tak jarang, kebiasaan minum kopi saat perut kosong juga memicu mual. Mual bisa tejradi karena tak ada apa pun di dalam lambung yang bisa meyerap keasaman kopi.
Dengan kata lain, minum kopi dengan kondisi perut kosong bukanlah ide yang baik untuk menambah energi di pagi hari. Kebiasaan ini justru dapat memunculkan perasaan tidak enak, memperlambat proses penurunan berat badan, serta meningkatkan stres internal.
"Dan mengirimkan sinyal kepada tubuh untuk menahan lemak, alih-alih membakarnya," jelas Branco.
Pada dasarnya, secangkir kopi hitam yang tak ditambahkan gula dan krimer merupakan minuman yang bisa memberikan manfaat kesehatan. Untuk memaksimalkan manfaat ini, kopi sebaiknya disajikan bersamaan dengan menu sarapan yang seimbang dengan protein, karbohidrat sehat, dan lemak sehat. Kombinasi ini akan memberikan suntikan energi yang lebih besar untuk memulai hari dengan lebih semangat.
Di samping itu, kombinasi ini juga menunjang peningkatan metabolisme. Dengan begitu, pembakaran lemak bisa terjadi dengan lebih optimal dan proses penurunan berat badan berjalan lebih lancar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika