Kamis 11 Nov 2021 17:08 WIB

Benetton Luncurkan Hijab Uniseks, Siapa di Belakangnya?

United Colors of Benetton merilis koleksi hijab uniseks.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Reiny Dwinanda
Rapper Italia keturunan Tunisia, Ghali Amdouni, berkolaborasi dengan United Colors of Benetton meluncurkan produk yang disebutnya sebagai hijab uniseks.
Foto:

Ghali mengklaim, tidak ada penolakan dari Benetton untuk memasukkan hijab ke dalam koleksi barunya. Ia menilai, dulu mungkin aneh bagi pria untuk memakai hijab.

''Waktu saya kecil, saya dirundung di sekolah, tidak ada yang membela saya, sementara sekarang itu normal. Saya bosan mendengar bagaimana segala sesuatu tentang Arab atau Tunisia dikaitkan dengan sesuatu yang negatif," kata penyanyi berusia 28 tahun itu.

"Ketika saya masih kecil, ibu takut saya akan pergi keluar dengan teman-teman Arab saya, dia lebih suka saya memiliki teman-teman Italia. Sekarang, saya pikir penting untuk mengatakan bahwa keragaman ini adalah nilai tambah, itulah yang membuat saya unik," tuturnya.

Ghali telah berpose dengan balutan hijab di situs web dan di berbagai video musik. Ia juga sering berfoto dengan hijab dan membagikannya untuk 1,6 juta pengikut Instagram-nya.

Pada tahun 2016, sebuah gerakan Men In Hijab bergulir di Iran. Lewat gerakan ini, laki-laki sengaja memakai hijab untuk menunjukkan solidaritas dengan istri mereka dan kerabat perempuan lainnya.

Ghali lahir di Milan dari orang tua asli Tunisia dan kemudian menjadi salah satu bintang rap terbesar di Italia. Lagu-lagu seperti "Happy Days" dan "Ninna Nanna" telah meroket di tangga lagu nasional dan membuatnya menjual lebih dari 1,6 juta album.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement