Ahad 13 Jun 2021 07:12 WIB

Marion Jola Sempat Ditolak Danilla Riyadi Berkolaborasi

Marion Jola mengaku sangat mengidolakan Danilla Riyadi.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Indira Rezkisari
Marion Jola meluncurkan single berkolaborasi dengan Danilla Riyadi dan Ramengvrl.
Foto: Antara
Marion Jola meluncurkan single berkolaborasi dengan Danilla Riyadi dan Ramengvrl.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua penyanyi dan satu rapper perempuan Indonesia, Marion Jola, Danilla Riyadi, dan Ramengvrl merilis sebuah single bertajuk "Don't Touch Me" pada Jumat (11/6) lalu. Meski lagu itu pada akhirnya berhasil dirilis, Lala, panggilan akrab Marion Jola sempat mengalami hal yang tak dia duga saat akan memulai penggarapan single ini.

Kepada awak media yang hadir secara virtual di konferensi pers peluncuran single tersebut, Lala menceritakan proses terjadinya kolaborasi ini. Menurutnya, dia yang sejak awal ingin mengajak Danilla bekerja bersama itu, sempat ditolak oleh Danilla Riyadi.

Baca Juga

“Pada awalnya ini berangkat dari keinginan gue untuk berduet dengan seorang Danilla Riyadi. Karena gue benar-benar penggemar dia, playlist gue isinya lagu-lagu Danilla,” kata Lala.

Keinginannya itu kemudian disampaikannya kepada pihak label Universal Music Indonesia. Ternyata, label pun mengiyakan keinginan Lala hingga pada akhirnya mereka berdua bertemu satu sama lain di sebuah kafe. Saat itu, dia ditemani oleh manajernya yang juga kenal dengan manajer Danilla.

“Gue ingat sekali, Cici (Danilla) itu pada awalnya responsnya begini, ‘bagaimana kalau aku membuatkan kamu lagu saja?’ Jadi gua waktu itu ditolak itu awalnya,” cerita Lala.

Perempuan berusia 21 tahun itu pun berusaha menerima respons tersebut. Lala menilai Danilla kurang yakin dengan ide berduet dengan Danilla. Namun, setelah beberapa lama mengobrol lagi, Lala menyebut Danilla mulai menerima tantangan itu dan mengiyakannya.

Sementara, Lala juga menginginkan adanya rapper perempuan dalam single tersebut. Secara spesifik, dia juga menyebut Ramengvrl untuk bergabung single. Ketika pihak label mendengarnya, mereka pun mengiyakan Ramengvrl untuk ikut dalam proses pembuatan single.

Mendengar perkataan Lala yang menyebut Danilla menolaknya, Danilla pun mengelak. “Nggak menolak sih sebetulnya,” tutur Danilla.

Perempuan berusia 31 tahun itu mengatakan, saat itu dia berpikir mengenai alirannya yang mulai lebih gelap yang kurang menyatu dengan lagu-lagu Marion Jola. Dia merasa khawatir tak cocok menyatukan diri dengan Lala.

Keduanya lalu berkomunikasi lebih lanjut melalui aplikasi perpesanan instan. Setelah beberapa lama, Danilla kemudian antusias dengan kehadiran Ramengvrl yang pernah bekerja sama dengannya.

“Aku malah jadi berfikir kalau ini adalah ide gila. Jola itu bisa menggabungkan Danilla dan Ramen di satu mangkok itu menurut aku, dia nekat sih mengingat latar belakang masing-masing,” kata Danilla.

Sementara Ramengvrl juga merasa aneh mengapa beberapa artis yang memiliki latar belakang musik yang berbeda bisa menjadi satu. “Gue beneran bingung dan khawatir akan seperti apa, lagunya apa, referensinya apa, kalau nongkrong seperti apa,” kata Ramen tak yakin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement