REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Angka kejadian gigi sensitif di Indonesia cukup tinggi. Merujuk pada studi IPSOS 2018, gigi sensitif terjadi pada satu dari lima orang. Mengapa gigi sensitif bisa terjadi?
Dokter spesialis prostodonsia, Andy Wirahadikusumah mengatakan, mineral di gigi bisa terkikis atau disebut demineralisasi terjadi karena sejumlah faktor salah satunya pola makan yang terlalu banyak mengonsumsi hidangan bersifat asam.
Mineral merupakan salah satu elemen utama yang ada pada gigi dan penting untuk pembentukan kesehatan gigi. Bahkan, email yang menjadi lapisan terluar gigi memiliki persentase mineral terbesar, dibanding bagian tubuh lainnya yaitu 95 persen.
Inilah alasan peran mineral terhadap kesehatan gigi amatlah penting. Konsumsi Infused water dengan campuran potongan buah seperti jeruk atau lemon yang berlebihan bisa menjadi salah satu pemicu hilangnya mineral ini.
Menurut Andy, minuman ini bisa memicu demineralisasi atau larutnya mineral dari gigi sehingga munculah masalah gigi sensitif. "Konsumsi infused water, yakni campuran air putih dengan rendaman potongan buah. Biasanya potongan buah yang dipakai jeruk, lemon dan apel. Kalau dikonsumsi secara berlebihan, bisa menyebabkan terjadinya faktor yang memicu demineralisasi atau larutnya mineral dari gigi sehingga timbulah masalah gigi sensitif," kata dia dalam konferensi pers virtual, ditulis Kamis (1/4).
Setali tiga uang dengan infused water, minuman berkabonasi dan sport drink yang juga akan meningkatkan keasaman dalam rongga mulut dan menyebabkan proses hilangnya mineral gigi lebih cepat.
Pola makan berbasis sayuran dan buah pun bisa menjadi masalah apabila Anda menggunakan bahan yang sifatnya asam seperti lemon, jeruk dan cuka (biasanya dicampur dengan salad).
Kendati begitu, bukan berarti Anda tak boleh mengonsumsi makanan atau minuman ini. Andy menyarankan Anda membatasinya sambil mempertahankan upaya menjaga kesehatan serta kebersihan gigi dan mulut dengan menyikat gigi teratur.
Selain pola makan, demineralisasi pada gigi juga bisa terjadi akibat bertambahnya usia, faktor hormon saat masa kehamilan, penyakit sistemik seperti GERD, yakni saat asam lambung naik ke rongga mulut dan menyebabkan rongga mulut lebih asam dan cara menyikat gigi yang salah atau terlalu kuat.
Laman Healtline mencatat, faktor penyebab lainnya juga bisa karena kondisi yang menyebabkan sering muntah termasuk gastroparesis dan bulimia yang dapat menyebabkan asam mengikis enamel.
Resesi gusi dapat juga bisa membuat...