REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Vitamin D berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang dan gigi dengan membantu penyerapan kalsium. Vitamin tersebut juga bermanfaat bagi kesehatan jantung hingga sistem kekebalan.
Saat kekurangan vitamin D, Anda kemungkinan akan mengalami gejala seperti sering sakit, kelelahan terus-menerus, kesehatan tulang yang buruk, rambut rontok, penyembuhan luka lambat, sampai suasana hati buruk. Vitamin D merupakan vitamin yang larut dalam lemak. Selain bisa didapat dari sinar matahari, beberapa makanan juga mengandung vitamin D.
Ahli gizi dan kebugaran dari India, Munmun Ganeriwal, melalui Instagram berbagi beberapa tips untuk meningkatkan kadar vitamin D dalam tubuh. Banyak orang memilih suplemen untuk meningkatkan kadar vitaman D mereka. Namun, sangat penting untuk memahami peran suplemen.
Dia mengatakan, seperti namanya, suplemen hanya untuk melengkapi atau membantu dan meningkatkan. Itu sama sekali bukan pengganti pola makan dasar. "Agar suplemen bekerja lebih baik, Anda perlu fokus pada diet, nutrisi, dan gaya hidup Anda juga," ujarnya seperti diansir di laman NDTV, Rabu (3/3).
Berikut tiga cara mudah untuk meningkatkan vitaman D di dalam tubuh:
1. Jangan lewatkan olahraga
Olahraga dan diet sehat adalah dua langkah penting dalam perjalanan mengatasi kekurangan vitamin D. Menurut penelitian, berolahraga dua hingga tiga jam per pekan dapat meningkatkan kadar vitamin D dalam tubuh. Olahraga teratur juga dapat membantu mempertahankan berat badan yang sehat dan menurunkan risiko beberapa gangguan terkait gaya hidup.
2. Rutin konsumsi sumber makanan vitamin D
Hindari makanan bebas lemak, dan sebagai gantinya bisa dengan memakai mentega rumahan dan produk susu yang berasal dari jenis sapi asli. Beberapa sumber vitamin D terbaik juga di antaranya, jamur, kuning telur, ikan berlemak, kacang-kacangan, biji-bijian dan makanan yang diperkaya.
3. Jangan lewatkan lemak sehat
Selama ini orang mungkin sudah paham bahwa lemak sangat penting untuk kesehatan, seperti halnya nutrisi lainnya. Jadi, untuk mengganti kadar vitamin D yang rendah, orang tidak boleh melewatkan lemak esensial. Ahli gizi menyarankan untuk menambahkan cukup kelapa, mentega putih, minyak yang disaring, juga jangan menambahkan susu, yogurt, dan produk lain versi rendah lemak atau bebas lemak.