REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Penelitian terbaru menemukan bahwa kunci untuk membangun tulang yang kuat pada anak dimulai sejak dalam kandungan, dengan memastikan ibu hamil memiliki kadar vitamin D yang cukup. Menurut studi ini, anak-anak yang ibunya mengonsumsi suplemen vitamin D selama kehamilan memiliki kepadatan mineral tulang lebih tinggi, dibandingkan anak dari ibu yang tidak mengonsumsi suplemen tersebut.
Studi yang dipublikasikan pada The American Journal of Clinical Nutrition tersebut menekankan pentingnya suplementasi vitamin D selama kehamilan. Vitamin D berperan penting dalam mengatur jumlah kalsium dan fosfat dalam tubuh, kedua mineral tersebut membantu membangun tulang, gigi, dan otot yang kuat.
“Intervensi dini ini merupakan strategi kesehatan masyarakat yang penting. Hal ini memperkuat tulang anak-anak dan mengurangi risiko kondisi seperti osteoporosis dan patah tulang di kemudian hari,” kata Dr Rebecca Moon, dosen klinis di University of Southampton dan penulis utama penelitian ini, seperti dilansir Study Finds, Rabu (20/11/2024).
Para peneliti menciptakan uji coba bernama MAVIDOS, merekrut lebih dari 1.000 wanita dari beberapa daerah di Inggris. Para wanita hamil tersebut secara acak dibagi ke dalam dua kelompok. Satu kelompok mengonsumsi 1.000 IU (International Units) vitamin D setiap hari, sedangkan kelompok kedua mengonsumsi tablet plasebo setiap hari.
Sejauh ini, uji coba MAVIDOS telah membantu para peneliti untuk lebih memahami bagaimana suplementasi vitamin D dari ibu dapat membantu massa tulang anak-anak di masa depan. Pada 2018, mereka menemukan bukti bahwa suplemen vitamin D mengubah aktivitas gen, membentuk bagian dari jalur vitamin D.
Menindaklanjuti temuan tersebut, sebuah studi pada tahun 2022 menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen vitamin D selama kehamilan menurunkan kemungkinan bayi terkena eksim atopik hingga satu tahun. Selain itu, wanita lebih mungkin menjalani persalinan pervaginam alami ketika mengonsumsi suplemen.
Hasil terbaru ini memberikan gambaran yang lebih lengkap mengenai hubungan antara vitamin D selama kehamilan dan kesehatan tulang anak-anak, menunjukkan bagaimana suplementasi ekstrak membantu massa tulang untuk tahun-tahun mendatang. “Temuan ini menambah pengetahuan penting yang dihasilkan melalui uji coba MAVIDOS. Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua ibu dan anak yang terlibat. Kontribusi mereka telah memajukan pemahaman kita tentang suplementasi vitamin D dan perannya dalam mendukung tulang yang kuat dan sehat,” kata pemimpin studi, Nicholas Harvey, seorang profesor di University of Southampton.