REPUBLIKA.CO.ID, SANTA BARBARA -- Kepindahan Meghan Markle dan Pangeran Harry ke Montecito, tak jauh dari Kota Santa Barbara, Kalifornia, Amerika Serikat, ternyata tidak membahagiakan semua orang. Sejumlah tetangga mengaku merasa terganggu akibat ketenangan lingkungan yang kini berubah drastis.
Harry dan Meghan yang memiliki gelar "Duke and Duchess of Sussex" membeli kediaman mewah seharga 14,65 juta dolar AS (sekitar Rp 212,97 miliar) di Montecito. Dengan segera, fokus semua orang terpusat pada wilayah itu, termasuk mengundang paparazzi dan turis dari luar area.
Sejumlah warga lokal mengaku terganggu dengan suara helikopter yang terbang ke sana sedikitnya empat kali sehari dalam upaya mendapat foto anggota keluarga kerajaan Inggris itu. Kelompok paparazzi yang menguntit rumah Harry dan Meghan, kerap memenuhi pusat pertokoan terdekat.
Ada lebih banyak pengunjung dari luar area berdatangan, penasaran menanyakan kepada penghuni setempat apakah pernah melihat Harry, Meghan, atau anak mereka, Archie. Para penghuni merasa tidak nyaman dengan semua itu, karena privasi semua orang menjadi tidak terjaga seperti dahulu.
Apa yang selama ini terjadi, dianggap belum yang terburuk. Jika pandemi berlalu, Harry dan Meghan tentunya akan lebih sering keluar masuk rumah, membuat semua gelombang paparazzi dan turis semakin parah. Padahal, selama ini area Montecito juga dihuni selebritas.
Beberapa nama seperti Rob Lowe dan Ellen DeGeneres pernah tinggal di sana, tetapi sudah pindah ke rumah lain. Sementara, Oprah Winfrey dan Ariana Grande masih termasuk selebritas yang menghuni Montecito, tetapi tetap saja dianggap tidak seheboh saat Harry dan Meghan pindah.
Hingga kini, pasangan itu belum terlihat di lingkungan baru mereka. Kediaman baru Harry dan Meghan dilaporkan memiliki sembilan kamar tidur di bangunan rumah utama seluas 14.500 kaki persegi, juga wisma tamu, kedai teh, lapangan tenis, kolam renang, dan gym khusus, dikutip dari laman Ace Showbiz.