REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di balik hingar bingar industri mode, banyak yang tidak tahu bahwa industri fesyen menjadi salah satu penyumbang limbah terbesar di dunia. Istilah upcycle atau mendaur ulang dan upaya untuk menambah nilai baju lama sehingga terlihat baru, menjadi opsi efektif guna mengurangi limbah mode.
Diana Rikasari menjadi salah satu desainer yang menaruh perhatian pada upcycle dan lingkungan. Misalnya, baru-baru ini, Diana memanfaatkan koleksi kaus kaki yang sudah melar dan tidak terpakai, dari pada menjadi limbah, ia memilih merombaknya menjadi kaus layak pakai. Ide menarik, bukan?
Melakukan daur ulang baju juga bisa menjadi alternatif kegiatan selama di rumah aja. Berikut sejumlah tips upcycle sederhana ala Diana Rikasari.
Manfaatkan yang ada
Diana menyarankan, sebelum upcycling, tanyakan kepada diri sendiri mengenai baju apa yang sudah bosan atau tidak disukai lagi. Setelah itu, pilah baju untuk kemudian di upcycling.
Untuk aksen tambahan, Diana juga menyarankan untuk memanfaatkan barang-barang atau pernak-pernik tidak terpakai atau hanya numpuk di gudang. Material tersebut juga bisa dimanfaatkan untuk aksen tambahan yang mempercantik pakaian.
“Intinya aku selalu memanfaatkan barang dan bahan yang hanya ada di rumah karena tujuan upcycling kan untuk mengurangi limbah fesyen,” kata Diana kepada republika.co.id, belum lama ini.
Sesuaikan dengan kebutuhan fesyen
Menyesuaikan dengan kebutuhan fesyen pribadi. Misalnya, ingin memiliki celana baru, maka carilah bahan atau pakain lama yang bisa dirombak menjadi celana.
Berani eksplor
Ini yang terpenting. Menurut Diana, kunci sukses melakukan upcycling adalah tidak takut salah, berani explore, berani potong bahan, berani bikin pola, juga berani coba material yang berbeda-beda. Carilah referensi sebanyak-banyaknya dari berbagai platform sosial media untuk mempermudah pekerjaanmu.
“Sering-sering tonton tutorial menjahit di Youtube karena ada banyak banget dan sangat membantu. Dengan menjahit, kita juga jadi jauh lebih tidak konsumtif (belanja baju), jadinya sangat bisa hemat uang dan jadinya bisa nabung,” kata Diana.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
