REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selama hampir dua dekade, Charlize Theron telah membintangi film-film yang powerful seperti 'The Italian Job'. Dalam wawancara virtual baru-baru ini, Theron mengungkap fakta baru tentang bagaimana dia harus menjalani latihan lebih lama daripada aktor pria untuk film yang tayang tahun 2003 tersebut.
Theron mengatakan, dia diharuskan menjalani sejumlah latihan fisik ekstra yang tidak harus dilakukan oleh para pria di lokasi syuting.
"Saya adalah satu-satunya wanita di antara sekelompok lelaki. Saya ingat waktu itu, jadwal latihan fisik berlangsung enam pekan. Latihan yang lebih keras daripada siapapun," kata Theron seperti dilansir dari laman Inquisitr, Ahad (26/7).
Kala itu, Theron bahkan sempat merasa jadwal latihan itu seakan menghina kemampuannya. Tapi di sisi lain, itu juga memicu Theron untuk membuktikan kemampuannya.
"Saya seperti, ‘Baiklah, kalian ingin memainkan game ini? Ayo mainkan.' Sampai akhirnya saya berada di satu titik yang bisa membuktikan dan mengalahkan semua orang," kata dia.
The Italian Job menampilkan aksi kejar-kejaran mobil yang menegangkan di mana Theron, Mark Wahlberg, dan Jason Statham mengendarai tiga Mini Coopers saat melancarkan misi perampokannya. Theron sukses menjadi pembalap terbaik dalam adegan itu.
"Saya ingat dengan jelas Mark Wahlberg, di tengah-tengah salah satu sesi pelatihan kami, berhenti dan muntah karena ia sangat mual setelah melakukan putaran 360 derajat," tambah Theron.
Peraih Oscar ini juga sukses melakukan aksi memutar terbalik sendiri di sebuah gudang dengan alat peraga. Dia ingat itu menjadi momen besar baginya, sekaligus membuktikan hasil dari latihan panjang.
Pengalaman ketika syuting film The Italian Job tidak dianggap sebagai pengalaman pahit, sebaliknya Theron mengingat itu sebagai pengalaman hebat. Tapi selama persiapan aktingnya dia benar-benar menyadari adanya bias gender terhadap wanita dalam genre film aksi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika