Rabu 10 Jun 2020 13:06 WIB

Andrea Turk Gandeng Dewa Budjana di Lagu Terbaru

Lagu berjudul

Penyanyi Andrea Turk.
Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Penyanyi Andrea Turk.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Andrea Turk menggandeng gitaris Dewa Budjana di single terbaru berjudul "Salem". Lagu ini baru saja dirilis dan sudah tersedia di sejumlah platform digital sejak 28 Mei 2020.

"Single ini diproduseri dan diperkaya dengan aransemen gitar Dewa Budjana," kata Andrea dalam keterangan pers di Jakarta pada Rabu (10/6).

Lagu diolah Satrio Pratomo di Jakarta, sementara lagu dirilis di Amerika Serikat di mana Andrea saat ini tegah menempuh studi tahun pertamanya di California Institute of the Arts, California, AS jurusan musik. Gadis 18 tahun yang mengambil jurusan khusus VoiceArts di kampusnya itu menggarap proyek lagu "Salem" bersama Dewa Budjana sejak Juli 2019.

"Itu sebenarnya adalah lagu yang ku tulis untuk tugas kelas Bahasa Inggris di SMA," kata dia.

Saat itu, Andrea mengerjakan tugas seni yang berkenaan dengan drama Amerika "The Crucible" karya Arthur Miller (1953). "Baru selesai tahun ini karena kami berkolaborasi jarak jauh hanya lewat email dan pesan," ujar Andrea.     

                       

Lagu ini menceritakan kisah indah namun tragis dari persidangan penyihir Salem yang terjadi pada 1692 di Salem Village, Massachusetts. Pada bagian lirik dikisahkan kesedihan John Proctor, tokoh protagonis dalam drama yang harus kehilangan semua yang dimilikinya karena satu perselingkuhan fatal dengan Abigail Williams, seorang gadis berusia 11 tahun yang memulai semua tuduhan yang mengarah ke pengadilan penyihir Salem.

Proctor tewas karena tidak bisa memaafkan dirinya sendiri untuk banyak nyawa tak berdosa yang dia renggut, dan yang paling penting, untuk menyakiti yang paling dia pedulikan, Elizabeth istrinya.

Menurut Andrea, setiap orang bisa sangat berhubungan dengan beban emosional, rasa penyesalan, dan rasa sakit. Rasa sakit dibawa John sampai sisa waktu hidup dia di dunia ini. Tembang "Salem" mengingatkan tentang penyesalan yang akan terus menghantui. "Tidak peduli berapa lama kesalahan diperbuat, akan terus menghantui sampai kita belajar memaafkan dan bersikap baik kepada diri sendiri," kata Andrea.

                               

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement