VIVA – Komedian Nunung tengah dirundung duka. Sang ibundam Djuwarti Pranowo meninggal dunia pada Minggu,19 April 2020. Hal itu dibenarkan oleh Bagus Permadi, salah satu putra Nunung.
“Iya, betul (meninggal) pukul 14.00 WIB, di kediaman di Solo,” kata Bagus saat dihubungi melalui WhatsApp oleh wartawan.
Djuwarti menghembuskan nafas di Solo karena kanker lidah. Nunung pun segera bergegas untuk menghantar jenazah ibunya ke peristirahatan terakhir.
"Iya (Nunung ke Solo), ini sudah di perjalanan, di mobil," ucap Bagus .
Rencananya, jenazah ibunda Nunung akan disemayamkan di Tempat Pemakaman Umum Bonoloyo, Kadipiro, Banjarsari, Solo. Jenazah akan dihantarkan ke peristirahatan terakhirnya sekitar pukul 13.00. Hal itu dilakukan karena menunggu anak-anaknya, termasuk Nunung sampai tiba di Solo.
“Insya Allah, pukul 13.00 WIB (dimakamkan) di TPU Bonoloyo,” ujar Bagus.
Dari informasi yang dihimpun, almarhumah meninggal karena kanker lidah. Djuwarti mengidap penyakit itu sudah cukup lama. Nunung pernah meminta ijin untuk menengok ibunya saat ia menjalani rehabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO), Cibubur, Jakarta Timur. Nunung diakui sebagai anak yang sangat dekat dengan ibunya. Maka saat dikabari kabar duka tersebut, Nunung amat terpukul.
Baca juga: Orang Tua Sakit, Nunung Srimulat Izin ke Solo?
"Saat ketemu Mbak Nunung nangis-nangis dan memeluk ibu karena lima bulan tidak ketemu," kata Adik kandung Nunung, Nunik Wulantri kala itu.
Djuwarti Pranowo meninggal dunia pada usia 83 tahun. Beberapa waktu terakhir, kondisinya mulai menurun dan hanya bisa terbaring di tempat tidur. Menurut keterangan keluarga, Djuwarti mengonsumsi makanan dan minuman menggunakan alat bantu akhir-akhir ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
