Senin 24 Feb 2020 05:43 WIB

Pencipta Figurin Mini Lego Meninggal Dunia di Usia 78 Tahun

Jens Nygaard Knudsen merupakan pencipta figurin mini Lego.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Reiny Dwinanda
Mini figure Lego. Desainer figurin mini Lego, Jens Nygaard Knudsen, meninggal dunia.
Foto: ist
Mini figure Lego. Desainer figurin mini Lego, Jens Nygaard Knudsen, meninggal dunia.

REPUBLIKA.CO.ID, COPENHAGEN— Jens Nygaard Knudsen yang mendesain figur mini Lego yang ikonik meninggal dunia dalam perawatan di rumah sakit. Knudsen selama ini berjuang melawan amyotrophoc lateral sclerosis (ALS).

Desainer Lego Niels Milan Pedersen mengatakan, rekannya itu meninggal di usia 78 tahun di Rumah Sakit Anker Fjord di luar kota kecil Hvide Sande di pantai barat Denmark pada Rabu (19/2).

Baca Juga

“Imajinasinya sangat fantastis. Jika kami melakukan brainstroming, itu lebih seperti badai otak, karena dia punya banyak ide,” kata Milan Pedersen pada AFP, seperti yang dilansir Malay Mail, Senin (24/2).

Semasa hidupnya, Knudsen merancang mainan Lego dari 1968 hingga 2000. Dia bekerja dengan mengembangkan figurin mini legendaris dengan tangan dan kaki yang dapat digerakkan pada 1970-an, sebelum pertama kali dirilis pada 1978.

Menurut Lego, selain memiliki wajah kuning dengan ekspresi bahagia netral, figur mini itu diputuskan tidak akan memiliki jenis kelamin atau ras, karena ini akan ditentukan oleh imajinasi dan permainan anak.

“Dia adalah orang yang memiliki ide. Sosok itu diciptakan sehingga akan ada kehidupan di rumah-rumah itu,” kata istrinya Marianne Nygaard Knudsen.

“Pada saat itu rumah-rumah Lego kosong, tetapi kemudian dia menggambar lelaki ini,” ujarnya lagi.

Selain sosok figurin Lego, Knudsen juga bertanggung jawab untuk mengembangkan beberapa tema klasik Lego, seperti Space and Pirates. Didirikan pada 1932 oleh Ole Kirik Christiansen, grup ini mempekerjakan lebih dari 17 ribu orang pada akhir 2018. Menurut perusahaan, kepingan Lego yang ikonik mulai diproduksi pada 1940-an, namun diluncurkan dalam bentuknya yang modern pada 1958.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement