Rabu 05 Feb 2020 16:10 WIB

Kisah Harley Quinn Birds of Prey Mulai Tayang di Bioskop

Film 'Birds of Prey' menjadi kisah Harley Quinn tanpa Joker.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Nora Azizah
Film 'Birds of Prey' menjadi kisah Harley Quinn tanpa Joker (Foto: karakter Harley Quinn)
Foto: dok. Warner Bros Pictures
Film 'Birds of Prey' menjadi kisah Harley Quinn tanpa Joker (Foto: karakter Harley Quinn)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nama Joker dan Harley Quinn sudah melegenda sebagai pasangan penjahat super di Kota Gotham. Di mana ada Joker, pasti ada Harley Quinn yang melakukan aksi kejahatan gila bersama. Namun, hubungan itu telah berakhir.

Putusnya Joker dan Harley Quinn menjadi premis cerita utama dalam film Birds of Prey. Meski Harley Quinn (Margot Robbie) adalah penjahat sadis, dia tetap merasakan kesedihan akibat patah hati. Dia butuh waktu untuk bisa pulih.

Baca Juga

Durasi sepanjang 109 menit diawali dengan narasi Harley tentang latar belakang di balik kegalauan yang dia rasakan. Cerita kilas balik dipaparkan dalam wujud animasi sehingga sosok Joker tidak diperankan aktor siapapun dalam film.

Film arahan sutradara Cathy Yan ini berusaha menyuarakan isu emansipasi. Pesan itu sesungguhnya sudah tampak pada judul lengkapnya, Birds of Prey (and the Fantabulous Emancipation of One Harley Quinn).

 

Harley Quinn bertekad lepas dari bayang-bayang Joker, tidak lagi mengandalkan perlindungan nama besar mantan kekasihnya itu. Akibatnya, dia banyak menghadapi ancaman maut dari para pembenci Joker maupun penegak hukum Kota Gotham.

Birds of Prey menawarkan cerita menyenangkan tentang sisi lain sosok Harley Quinn. Sinema seolah mengatakan bahwa dia bukan sekadar pendamping dan orang nomor dua setelah Joker, tetapi punya perspektif dan kehidupannya sendiri.

Hal-hal kecil seperti hewan peliharaan, mode, dan makanan kesukaan menunjukkan aspek humanis Harley Quinn, sekaligus membuat film terasa 'girly'. Para protagonis dalam film juga semuanya adalah perempuan, mengingat Harley Quinn membentuk semacam 'squad'.

Harley bekerja sama dengan Black Canary (Jurnee Smollett-Bell), Huntress (Mary Elizabeth Winstead), dan Renee Montoya (Rosie Perez) menyelamatkan remaja perempuan Cassandra Cain (Ella Jay Basco). Cassandra menjadi incaran penjahat sadis Roman Sionis alias Black Mask (Ewan McGregor).

Sisi lain Harley Quinn dan aksi para perempuan tangguh lainnya bisa disimak di bioskop Indonesia mulai 5 Februari 2020. Walaupun film yang diangkat dari komik ini cukup kocak, berbagai adegan kekerasan penuh darah membuatnya mendapat label usia 17 tahun ke atas.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement