REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kasus kanker payudara pada perempuan terbilang terus meningkat hampir di seluruh dunia. Dilansir melalui healthshot, Jumat (3/1), kanker payudara merupakan salah satu penyakit yang paling mengancam perempuan.
Sebuah penelitian pada 2007 silam yang dimuat dalam British Journal of Cancer mengungkapkan bahwa gaya hidup merupakan 'pelaku sesungguhnya' dari kanker payudara. Itu sebabnya mengatur gaya hidup sangat penting, terutama dalam hal kebiasan diet, asupan alkohol, dan kurangnya aktivitas fisik.
Kanker payudara juga bisa dicegah sejak dini dengan melakukan pemeriksaan medis. Beberapa gejala yang bisa dirasakan sendiri di rumah, antara lain seperti benjolan pada payudara, perubahan bentuk payudara, hingga keluar cairan dari puting.
Laman healthshot juga merangkum bahwa pencegahan kanker payudara bisa dilakukan di rumah. Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan.
Kurangi asupan alkohol
Penelitian dalam jurnal HHS Public Access, mengungkapkan bahwa alkohol dapat merangsang migrasi dan invasi sel kanker payudara. Oleh karena itu, hindari asupan alkohol. Selain itu, Badan Internasional penelitian kanker payudara juga mengklasifikasikan bahwa alkohol mengandung zat karsinogen yang dapat memicu kanker.
Hindari merokok
Merokok merupakan salah satu pilihan gaya hidup paling lazim di kalangan wanita. Sedihnya, rokok yang berbahan dasar tembakau berkaitan dengan risiko kanker payudara yang lebih tinggi.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Breast Cancer Research mengungkapkan bahwa merokok secara tepat dapat meningkatkan risiko kanker payudara, terutama di kalangan wanita yang mulai merokok sejak masa remaja.
Cegah dengan berolahraga
Berhentilah menjadi pemalas dan mulailah berolahraga jika tidak ingin terkena risiko kanker payudara. Penelitian Institut Kesehatan Masyarakat Nasional dari Universitas Tampere di Finlandia, mengungkapkan bahwa kanker payudara dapat dilindugi dengan aktivitas fisik. Selain itu mencegah penyakit kronis ini, berolahraga juga bermanfaat untuk kebugaran tubuh.
Periksa berat badan secara rutin
Kelebihan berat badan dapat berisiko kanker payudara lebih tinggi. Jadi, wajib untuk menjalani gaya hidup sehat dengan pola makan yang sehat dan benar. Penelitian American Cancer Society yang terbit di Science Daily menegaskan bahwa mengambil diet dengan nutrisi yang seimbang dapat membantu menurunkan risiko kanker payudara.
Jangan mengonsumsi pil KB berlebihan
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The New England Journal of Medicine mengungkapkan bahwa pengendalian kelahiran manusia dapat meningkatkan risiko kanker payudara. Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa risiko kanker payudara lebih tinggi bagi wanita yang menggunakan kontrasepsi hormonal daripada mereka yang tidak. Jadi, lebih baik menjauhi hal itu.
Ini mungkin bukan cara yang sangat mudah untuk menghindari kanker payudara karena faktor-faktor lain seperti riwayat keluarga, penggunaan kontrasepsi oral, merokok, dan radiasi payudara juga ikut berperan. Tetapi melakukan perubahan kecil ini dapat mengurangi peluang dan cara tersebut merupakan cara yang aman untuk dilakukan.