REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Apakah Anda pernah berpikir bahwa berat badan dapat turun saat tidur? Meski terdengar tidak masuk akal, sebuah studi terbaru yang dilakukan kelompok peneliti dari The National Sleep Foundation menemukan fakta ini.
Kehidupan di zaman moderen seringkali menganggu ritme sirkadian alami tubuh manusia. Bahkan, gangguan ini memungkinkan tubuh menyimpan lemak lebih banyak. Karena itu, cobalah beberapa tips di bawah ini yang akan membuat Anda tetap dapat menurunkan berat badan, bahkan ketika tidur sekalipun.
Tambahkan olahraga untuk latihan sehari-hari
Latihan kardio menjadi pilihan tepat untuk diterapkan sebagai bagian hari Anda. Jangan lupa juga untuk melakukan olahraga yang bertumpu pada kekuatan, khususnya bagi siapapun yang ingin memanfaatkan penurunan berat badan di malam hari.
Bodyweight exercises
Tidak punya waktu untuk pergi ke gym? Atau Anda juga tidak memiliki dumbel sebagai alat olahraga? Sebenarnya, setiap orang bisa menggunakan berat badan mereka sendiri untuk melakukan latihan kekuatan. Cobalah melakukan squat 10 kali sebelum tidur, kemudian diikuti dengan memegang papan selama 30 detik. Selain itu, Anda bisa coba berjalan di sekitar rumah sebanyak satu kali dan kemudian lakukan push-up modifikasi pada lutut selama lima menit.
Yoga
Pose yoga tertentu dapat membantu Anda mendapatkan perasaan tenang dan meredakan pikiran dari kecemasan dan ketegangan. Cobalah untuk duduk tegak di tempat tidur dengan kaki terbentang di depan, lalu berayun ke depan di pinggul.
Rasakan peregangan di punggung kaki atau paha belakang dan hiruplah napas dalam-dalam selama lima kali. Lakukan ini sebelum tidur untuk membantu menenangkan sistem saraf dan meningkatkan kualitas istirahat Anda di malam hari.
Ilustrasi diet karbohidrat
Suhu kamar dingin
Sebuah penelitian menunjukkan orang-orang yang menjaga suhu kamar mereka berada stabil lebih dingin, yaitu 66 derajat fahrenheit atau sama dengan sekitar 18 derajat celcius setiap harinya selama satu bulan ternyata dapat meningkatkan jumlah pembakaran lemak coklat di tubuh hingga 42 persen. Metabolisme tubuh juga bertambah hingga 10 persen.
Makan malam sedikit
Ada sebuah pepatah yang mengatakan agar kita makan pagi selayaknya raja, makan siang seperti seorang tuan besar, dan makan malam seperti orang miskin. Istilah ini sebenarnya tepat, karena pada dasarnya, tubuh manusia lebih baik menerima porsi malam malam dalam jumlah sedikit.
Makan malam dalam jumlah besar sebelum tidur akan mengambil energi tubuh Anda untuk mencerna, bukan detoksifikasi yang padahal diperlukan. Jadi, tetaplah makan malam dalam jumlah sedikit dan ringan untuk menghindari tidur dengan rasa lapar yang pasti akan menganggu.
Makan sepanjang hari
Memberi makan protein tubuh setiap beberapa jam dapat membantu menstabilkan kadar gula darah. Tentunya, ini akan mempercepat metabolisme sepanjang hari, bahkan saat Anda tertidur di malam hari.
Singkirkan alat elektronik
Untuk menurunkan berat badan saat tidur, semua perangkat elektronik, khususnya yang mengandung unsur cahaya biru, seperti laptop, tablet, dan smartphone harus digunakan. Penelitian telah menunjukkan bahwa paparan cahaya biru pada malam hari mengganggu produksi melatonin yang dibutuhkan tubuh untuk meningkatkan kualitas tidur.
Selain itu, sebuah penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Northwestern University melaporkan bahwa paparan cahaya biru di malam hari meningkatkan rasa lapar dan resistensi insulin, yang tentu saja dapat menyebabkan penambahan berat badan, selain hanya gangguan melakukan pembakaran lemak tubuh.
Tidur dalam keadaan gelap
Untuk menurunkan berat badan di malam hari, cobalah untuk singkirkan semua cahaya. Bahkan, cahaya redup sekalipun sebaiknya tidak digunakan saat Anda tidur karena ini akan menunda produksi melatonin dan menghambat produksi brown fat yang membantu proses pembakaran.
Ikuti Whatsapp Channel Republika