REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Chadwick Boseman memerankan tokoh utama Andre Davis dalam drama kriminal 21 Bridges. Setelah kesuksesannya memerankan pahlawan super Black Panther besutan Marvel, tidak heran jika film ini dianggap cukup menjanjikan.
Akting Boseman sebagai sosok detektif polisi dari Departemen Kepolisian New York itu memang mengagumkan. Tatapan dingin dan ekspresi minim emosi berpadu dengan sikap penuh siasat serta berbagai ide untuk menyibak kasus kejahatan.
Tokoh Andre dalam film berusaha menangkap pelaku kasus penembakan dan perampokan yang menewaskan delapan anggota kepolisian. Dia mengeluarkan perintah menutup 21 jembatan, tiga jalur sungai, serta jalur kereta di Pulau Manhattan agar pelaku tak kabur.
Selain Boseman, film turut dibintangi Sienna Miller, Stephan James, Keith David, Taylor Kitsch, JK Simmons, dan Christian Isaiah. Aktris Sienna Miller memerankan tokoh Frankie Burns, mitra Andre dalam mengungkap kasus kejahatan.
Pesona Boseman saja rupanya tidak cukup untuk membuat 21 Bridges menjadi film thriller mengesankan. Tidak bisa hanya mengandalkan Boseman untuk membuat penonton kesengsem, maupun nama besar Russo bersaudara yang menjadi produser.
Sinema besutan STX Films ini punya banyak celah kekurangan pada cerita sehingga pada beberapa titik terasa seperti dibuat-buat. Keputusan sutradara Brian Kirk mengemas kisah dalam alur lambat membuat film terasa datar.
Kirk seolah mencoba terlalu keras menunjukkan kebolehan polisi AS lewat tokoh Andre, seperti dia adalah superhero serbabisa. Agaknya, sosok demikian sangat sulit didapati pada kehidupan nyata. Hal itu membuat film kurang realistis.
Ada kejutan cerita terkait undercover dunia kepolisian yang kontroversial, tetapi itu pun belum cukup untuk membuat 21 Bridges mendapat predikat memuaskan. Paling tidak, film untuk 17 tahun ke atas ini tetap menghibur bagi penyuka action thriller.