Kamis 31 Oct 2019 13:55 WIB

Bolehkah Tidur dengan Bantal yang Sudah Tua?

Sebagian orang sering mengeluh 'salah bantal' seusai bangun tidur.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Nora Azizah
Bantal berkualitas (Ilustrasi)
Foto: Needpix
Bantal berkualitas (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jika kita selalu merasa lelah atau pegal setiap kali bangun tidur, alasannya bisa saja karena kualitas bantal yang kurang baik. Hal tersebut akan sangat berpengaruh pada kesehatan, terlebih jika memang terobsesi ingin mendapatkan kualitas istirahat yang baik.

Bantal yang sudah terlalu tua tidak akan memberi dukungan yang tepat bagi istirahat malam hari. Bahkan, bantal ini dapat merusak tidur.

Baca Juga

Selain itu, rasa lelah yang dialami saat bangun tidur selama ini juga dimungkinkan berasal dari bantal. Namun demikian, ada beberapa cara untuk memperbaikinya.

Seperti dilansir Cnet, Kamis (31/10), pertanyaan utama yang harus diperhatikan adalah bantal baru untuk kualitas tidur yang lebih baik. Diketahui, bahwa bantal yang sudah tua tidak akan memberikan kualitas baik.

Hal serupa juga nyatanya berlaku bagi bantal yang salah. Oleh sebab itu, pergantian bantal cukup menjadi pertimbangan.

Selain itu, terkait bantal yang sudah lama, terkadang debu dan kotoran yang menumpuk dapat memicu alergi saat tidur. Hal tersebut juga dapat memicu kesulitan bernapas di malam hari.

Jika bantal memang masih cukup layak, mencuci bantal rupanya bisa mengembalikan kondisinya sedikit lebih baik. Akan tetapi, jika bantal itu sudah tua, khususnya lebih dari dua tahun, lebih baik mulai mencari bantal baru.

Ada beberapa kiat yang tersebar untuk memilih bantal baru di berbagai lokasi penjualan atau internet. Carilah bantal yang berkualitas demi menunjang waktu istirahat yang berpengaruh terhadap kesehatan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement