REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Penyanyi Harry Styles tidak akan menutup pintu untuk grup musik yang membesarkan namanya, One Direction. Dia selalu terbuka atas kemungkinan reuni di masa depan.
"Saya rasa saya tidak akan pernah mengatakan saya tidak akan pernah melakukannya lagi, karena saya tidak merasa seperti itu," kata Styles tentang hiatus One Direction yang tampaknya permanen, dikutip dari EW, Selasa (3/9).
Penyanyi "Sign of the Times" ini namun tidak bisa memberikan waktu yang tepat untuk reuni dengan anggota lain dari One Direction. Dia hanya memastikan akan datang momen yang pas untuk mereka kembali bersama dan menyukai atas kebersamaan itu lagi.
"Saya pikir bahkan dalam ketidaksepakatan, selalu ada rasa saling menghormati satu sama lain, kami melakukan hal yang sangat keren ini bersama-sama, dan kami akan selalu memilikinya. Terlalu penting bagiku untuk menjadi seperti, 'Oh, sudah selesai.' Tapi jika itu terjadi, itu akan terjadi karena alasan yang tepat," kata pemeran film Dunkirk ini.
Ternyata, tidak seperti banyak mantan anggota boyband lain, terutama dengan karier solo yang berkembang, Styles masih menjadi penggemar berat bekerja bersama rekan-rekannya. Dia merasa menikmati ketika melakukan proyek bersama One Direction selama ini.
"Tapi itu saya. Dan saya tidak merasa seperti ditahan sama sekali. Itu sangat menyenangkan. Jika saya tidak menikmatinya, saya tidak akan melakukannya," ujar Styles.
Sekarang, pria berusia 25 ini sedang menggarap album solo kedua setelah tahun 2017 merilis album berjudul Harry Styles rilis. Album baru ini, menurutnya, akan menunjukan percintaan dan perasaan sedih yang cukup dalam.