Selasa 13 Aug 2019 06:55 WIB

Ini Rencana Jimin BTS Setelah Rehat

Grup musik BTS mengumumkan akan rehat sementara

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Nidia Zuraya
Jimin BTS
Foto: Soompi
Jimin BTS

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL-- Agensi Big Hit Entertainment secara resmi mengumumkan untuk pertama kalinya sejak debut pada 2013, grup musik BTS memiliki masa istirahat resmi. Salah satu anggota BTS, Jimin mengaku belum memiliki rencana apapun untuk liburan.

Satu-satunya rencananya  sejauh ini adalah latihan. Pria kelahiran 1995 ini berencana pergi ke gym setelah siaran VLive.

Baca Juga

“Rencana saya adalah sedikit berolahraga,” ujar Jimin, seperti yang dilansir dari Koreaboo, Senin (12/8).

Kegiatan tersebut dipilih  karena Jimin sadar ia tidak memiliki kekuatan fisik. Maka dari itu ia perlu menjaga staminanya.

Selain itu, Jimin bercerita soal kegiatan yang ia lakukan ketika memiliki waktu sendirian. Setiap kali memiliki waktu rehat, Jimin tidak memiliki banyak pekerjaan dan dia hanya membuang waktu.

Pria bernama asli Park Jimin ini hanya memainkan musik dan menggunakan tablet untuk membuat lagu, juga berlatih menyanyi. Ia berjalan-jalan, membuka kulkas, berbaring di sofa, dan hanya bermain dengan ponselnya.

“Waktu berlalu begitu saja sehingga saya belum tahu apa yang harus saya lakukan,” katanya.

Setelah bekerja begitu keras dan mengadakan tur berturut-turut selama bertahun-tahun, Jimin merasa seperti kehilangan sesuatu dalam hidupnya sekarang. Sebab, ia tidak ada jadwal konser dalam waktu dekat.

Jimin berpendapat anggota lain pun merasakan hal yang sama. “Itu membuat saya bertanya-tanya apa yang saya lakukan. Itu tidak seperti merasa skeptis atau apapun. Rasanya seperti kita tidak melakukan sesuatu yang perlu kita lakukan,” ujarnya.

Pun, Jimin mengingat kembali ketika pemimpin BTS, RM dan dia membuang-buang waktu saat diberi liburan panjang. Mereka seharusnya melakukan sesuatu kegiatan yang lebih saat liburan.

“Rasanya seperti ketika saya sedang beristirahat, saya perlu melakukan sesuatu, tetapi jika hanya beristirahat rasanya seperti membuang-buang waktu. Jadi kami biasa mengatakan liburan kami tidak boleh terlalu lama,” kata pria yang berasal dari Busan, Korea Selatan ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement