Selasa 21 May 2019 07:52 WIB

Mengapa Jerawat Tumbuh Lagi di Tempat yang Sama Persis?

Jerawat kerap tumbuh berulang kali di tempat yang sama persis.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Reiny Dwinanda
Jerawat di wajah.
Foto: Pixabay/Kjerstin Michaela
Jerawat di wajah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jerawat terkadang tumbuh di tempat yang sama berulang kali. Untungnya, ada langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengakhiri lingkaran setan dari jerawat yang keras kepala dan membuat frustrasi itu.

Direktur penelitian kosmetik dan klinis dalam dermatologi di Rumah Sakit Mount Sinai di NYC, Dr Joshua Zeichner, menjelaskan ada hal yang perlu Anda ketahui tentang jerawat yang sulit dilawan ini berikut cara membuangnya untuk selamanya.

Baca Juga

Jerawat itu bisa jadi adalah kista

Jerawat di bawah kulit yang membengkak dan tidak pernah menyembulkan puncaknya dikenal sebagai kista. Ia akan muncul di tempat yang sama persis berkali-kali. Kista berkembang ketika pori-pori, yang berbentuk seperti tabung panjang, bercabang keluar dan menyebabkan minyak mengambil jalan memutar dari jalurnya untuk keluar ke permukaan kulit Anda.

Ketika ini terjadi, minyak membentuk bentuk mirip balon di bawah kulit dan memuai dan mengempis tergantung pada berapa banyak minyak yang Anda hasilkan.

Dokter kulit di NYC, dr Estee Williams mengatakan, jika Anda memiliki kelompok besar kista, yang dapat meninggalkan bekas luka, maka dokter Anda mungkin akan meresepkan pil KB, spironolactone, antibiotik, atau bahkan Accutane.

Untuk kista yang muncul sesekali, Williams merekomendasikan pengobatan topikal. Pembersih tak bisa banyak membantu. Jerawat biasanya membutuhkan produk yang menempel lama," katanya seperti dilansir dari laman Health 24, Senin (20/5)

Cari produk perawatan yang mengandung asam glikolat atau salisilat atau benzoil peroksida.

Anda tidak memencet jerawat dengan benar

"Jika Anda pernah memencet jerawat sampai pecah, mungkin seluruh penyumbatan tidak hilang, artinya jerawat bisa meradang lagi," kata Dr. Zeichner.

Iritasi atau paparan bakteri juga dapat menyebabkan jerawat lain terbentuk tepat di sebelah yang sebelumnya. “Ini mungkin terlihat seperti jerawat yang sama, tetapi tidak,” kata Zeichner.

Ini lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, tapi hal terbaik yang harus dilakukan untuk merawat jerawat adalah tidak menyentuhnya sama sekali. Memencet jerawat dapat menyebabkan jaringan parut, kecuali Anda menggunakan jasa profesional. Tapi jika Anda tidak bisa menahan memencet, Zeichner merekomendasikan penggunaan produk perawatan asam salisilat untuk menghilangkan minyak berlebih dan mencegah pori-pori Anda tersumbat lagi.

Tangan kotor

Sering memegang-megang wajah? Kapan terakhir kali Anda mensterilkan ponsel Anda? Jerawat yang timbul dari dua kebiasaan buruk itu disebut acne mechanica. Kemunculannya disebabkan oleh panas, gesekan, dan tekanan pada kulit.

"Selain menjauhkan tangan Anda dari wajah, cobalah membersihkan ponsel Anda setiap minggu atau di antara sesi obrolan yang panjang," kata Dr Deanne Mraz Robinson, asisten profesor klinis dermatologi di Rumah Sakit Yale New Haven.

Jerawat menstruasi

Saat menstruasi, jerawat biasanya bermunculan. Robinson menjelaskan, jerawat menstruasi tumbuh karena aktivasi androgen kelenjar sebaceous.

"Jerawat muncul di area yang sama karena ini adalah area di wajah kita di mana androgen mengaktifkan kelenjar sebaceous. Artinya pipi, dagu, garis rahang, dan leher merupakan tempat jerawat paling mungkin tumbuh," jelas Robinson.

Jerawat tipe ini bisa diatasi dari dalam. Penggunaan spironolactone, penghambat androgen dengan atau tanpa alat kontrasepsi, menurut Robinson, dapatmembantu meringankan jerawat hormonal. Produk yang dijual bebas, seperti retinol topikal, juga bisa dicoba.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement