REPUBLIKA.CO.ID, MADRID — Penyanyi asal Kolombia, Shakira, dituduh telah melakukan penjiplakan karya musik. Tuduhan itu pun telah diproses di Pengadilan Spanyol.
Dilansir dari AP pada Kamis (28/3), lagu yang dimaksud adalah lagu dengan judul “La Bicicleta” yang dibawakan Shakira dan Carlos Vives. Demi membantah tuduhan itu, mereka berdua pun mengikuti proses persidangan di Spanyol pada Rabu (27/3).
Saat berjalan memasuki pengadilan, Shakira hanya tersenyum dan tidak menjawab pertanyaan jurnalis. Tujuan utama kehadiran mereka berdua adalah untuk membantah tuduhan bahwa lagu tersebut menjiplak karya penyanyi Kuba, Livan Rafael Castellanos yang berjudul “Yo te quiero tanto”.
Tuduhan dilontarkan pasalnya Castellanos menilai lagu “La Bicicleta” memiliki lirik, ritme, dan melodi seperti lagu yang dipopulerkannya pada 1997. Menurut Europa Press, pada persidangan, Shakira mengatakan bahwa kedua lagu itu tidak mirip karena melodinya berbeda, subjeknya berbeda, dan temanya pun berbeda.
“Lagu saya bercerita tentang kampung halaman saya di Kolombia, bukan Kuba,” kata Shakira di persidangan.
Di satu sisi, Castellanos mengklaim bahwa para ahli musik sangat mendukung langkah yang ia tempuh. “Mari kita lihat akhir proses ini dan biarkan proses hukum berjalan,” kata Castellanos kepada AP News. Pengadilan menargetkan, keputusan persidangan dapat ditetapkan dalam 20 hari setelah persidangan.