REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Seringkali lift bisa menjadi tempat sasaran tindak kejahatan. Tempat tertutup seperti lift bisa menjadi lokasi sempurna untuk perampokan dan penyerangan seksual.
Dilansir di Malay Mail, baru-baru ini terjadi insiden perampokan brutal di stasiun MRT Taman Mutiara, Malaysia. Seorang wanita berusia 48 tahun menderita beberapa luka-luka, termasuk memar di dahinya setelah ia diserang seorang perampok di lift.
Meskipun sebagian besar lift saat ini dilengkapi dengan kamera pengintai, tidak mungkin mereka terus-menerus diawasi penjaga keamanan di ruang kendali. Karena itu, agar aman, selalu disarankan menganggap Anda sedang sendiri saat memasuki lift.
Berikut adalah beberapa langkah keamanan penting untuk membantu mencegah Anda menjadi korban kejahatan dalam lift.
Waspadai orang yang menunggu atau di dalam lift
Jika Anda sendiri dengan orang asing yang mencurigakan saat menunggu lift, biarkan orang itu pergi dulu dan Anda menunggu lift berikutnya.
Selalu lihat lift sebelum Anda masuk. Jika ada seseorang yang tampak tidak aman, hindari masuk dan tunggu lift berikutnya. Tetapi jika Anda sudah berada di lift kosong dan orang yang mencurigakan masuk, cobalah turun di lantai itu.
Berdiri di dekat panel kontrol
Ketika Anda memasuki lift, berdirilah di sebelah panel kontrol di dekat pintu sehingga Anda dapat menekan tombol alarm atau tombol lantai berikutnya jika Anda mencurigai ada masalah atau diserang. Anda juga disarankan berdiri di lift dengan punggung ke dinding untuk menghindari serangan mendadak dari belakang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika