Rabu 06 Feb 2019 18:40 WIB

Bunda, Yuk Kenali Syarat Makanan Pendamping ASI

MPASI harus diberikan tepat waktu.

Rep: MGROL116/ Red: Ani Nursalikah
Bayi melempar makanannya.
Foto: babble
Bayi melempar makanannya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bayi yang sudah menginjak usia enam bulan ke atas sudah waktunya diberikan Makanan Pendamping ASI (MPASI). Seorang ibu harus berpikir ekstra dan usaha lebih untuk memberikan asupan makanan terbaik untuk si buah hati. Namun, sebelum itu, ibu harus mengenali terlebih dahulu syarat makanan pendamping ASI.

Spesialis Gizi Klinis Diana F Suganda beberapa waktu lalu menjelaskan empat syarat terkait MPASI, sebagai berikut.

Baca Juga

Tepat waktu

MPASI harus diberikan tepat waktu, yaitu pada anak usia enam bulan. Tidak dianjurkan telat dan tidak dianjurkan lebih cepat.

"Usia enam bulan sudah dianggap sesuai oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), usus bayi sudah lebih siap menerima sesuatu yang lebih padat," kata Diana.

Selain itu, saat bayi usia enam bulan keatas ternyata sudah terjadi senjang energi dimana ASI sudah tidak mencukupi kebutuhan bayi. Jadi, butuh asupan tambahan. Diana menuturkan, bayi enam bulan juga sudah menunjukkan kesiapan oromotor atau alat gerak mulut (oral) seperti sudah dapat duduk dengan kepala tegak, koordinasi mata, tangan, dan mulut untuk menerima makanan, dan mampu menelan makanan padat.

"MPASI boleh ditunda jika bayi ketika usia enam bulan belum bisa duduk tegak karena dia belum siap oromotornya, takut tersedak, jadi kita harus lihat kesiapan bayi," ucap Diana. Dia juga mengatakan jika bayi tertentu terkena sindrom, MPASI bisa ditunda.

Bergizi lengkap

MPASI harus bergizi lengkap dan seimbang sesuai usia anak. Gizi seimbang yang mengandung energi, karbohidrat, lemak, protein, dan vitamin. Mulai dari makanan pokok, buah, sampai sayuran sudah bisa diberikan ke anak.

Aman

MPASI harus disediakan secara higienis, bersih, dan aman. Diana menganjurkan mencuci tangan sebelum dan sesudah memegang perlengkapan MPASI dengan air mengalir, memberikan dengan menggunakan tangan dan peralatan makan yang bersih, hindari menyimpan makanan mentah dan makanan matang dalam satu tempat, dan cuci sayur dan buah sebelum dimakan.

Cara yang benar

Ketika memberi makan bayi, ibu juga harus paham sinyal-sinyal si bayi, baik sinyal ketika lapar maupun sinyal ketika kenyang. "Penting untuk mengetahui tanda-tanda bayi lapar atau kenyang, sebelum muncul tanda-tanda lapar, MPASI sudah harus siap," ujar Diana.

Ibu juga perlu perhatikan perkembangan tekstur dan frekuensi seiring bertambahnya usia. Berikan MPASI dengan tekstur yang lebih padat secara bertahap. Mulai dari yang paling lembek ke padat. Semakin padat, semakin banyak, dan semakin sering.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement