REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Belum lama setelah merilis Cashmere, musisi Ramengvrl kembali mengeluarkan lagu terbaru berjudul “Whachu Mean”. Perempuan yang memiliki nama asli Putri Estiani menyatakan tidak ada alasan khusus jarak yang begitu dekat antara dua lagu tersebut.
Ramengvrl menyatakan bahwa ini karena semua deadline. “Selama tahun 2018, dari Juni Records meminta Ramengvrl ngeluarin tiga single. Ini kan hitungan sudah pertengahan tahun jadi sudah saatnya mengejar dua single selanjutnya,” tutur Ramengvrl di Juni Suara Kreasi, Jalan Bangka No. 99, Jakarta Selatan, Rabu (5/9).
Sejak mendapat sambutan hangat dari masyarakat, Ramengvrl merasa harus mengeluarkan penampilan atau lagu berbeda dari sebelumnya. “Gue yakin tapi juga deg-deg-an, lebih karena this next single is gonna be a little bit different dari yang biasa orang dengar dari Ramengvrl sebelumnya,” kata Ramengvrl.
Whachu Mean terinspirasi dari peristiwa pribadi dari diri Ramengvrl yang ingin menyindir siapa-siapa saja yang datang jika ada maunya. “Di tahap ini gue nggak mau sombong,cuma orang-orang mulai datang ke gua act friendly tapi ujung-ujungnya hanya karena ada maunya meskipun gue nggak masalah,” ujar Ramengvrl.
Pesan dari Whachu Mean menurut Ramengvrl adalah meminta orang-orang yang datangnya ketika ada maunya untuk berhenti saja.“Stop acting friendly kalau lo hanya ada maunya, be kind dan tulus aja,” sambungnya.
Selain itu Ramengvrl menyatakan tidak ada kendala ketika ia menggarap sebuah lagu karena apa yang ia kerjakan sebenarnya berdasarkan kehidupan pribadinya. Lagu yang rencananya akan resmi dirilis 7 September mendatang ini adalah lagu kedua dari tiga lagu yang harus dikeluarkan Ramengvrl di tahun 2018 dan tentunya akan disusul oleh video klip untuk Whachu Mean.
Selain mengeluarkan lagu, Ramengvrl menyatakan ada beragam tawaran berkolaborasi. Hanya saja karena jadwal yang padat ia belum bisa melakukannya.
Salah satunya dengan penyanyi Danilla Riyadi. “Danilla ini lagi on going, gue kelupaan karena jadwal,” tuturnya.
Ia mengaku tak memiliki kriteria khusus untuk berkolaborasi. Menurutnya siapa aja bisa diajak duet, bahkan youtuber juga banyak yang mengajaknya kolaborasi.“Aku selalu lihat orangnya itu ada taste of music apa nggak? Bisa buat musik yang bagus enggak atau dia cuma mau buat konten doang supaya viral,” ujar Ramengvrl.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
