REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jangan menganggap olahraga untuk membentuk otot adalah hal yang sia-sia. Penelitian terbaru yang dilakukan tim Universitas Michigan menjumpai, lelaki maupun perempuan dengan otot perut dan lengan yang kuat memiliki harapan hidup lebih panjang.
Studi khusus dalam bidang health and retirement itu menganalisis sebanyak 8.300 pria dan perempuan. Selain kebiasaan mengangkat beban yang dilakukan peserta, tim juga mencermati kesehatan umum peserta serta faktor lain seperti merokok.
Hasilnya, peserta yang melakukan latihan angkat beban diketahui lebih awet muda. Sebaliknya, peserta dengan kekuatan genggaman yang lebih lemah justru 50 persen lebih mungkin meninggal sebelum waktunya dibandingkan yang lebih kuat.
"Melakukan latihan otot sebagai bagian integral dari olahraga rutin sangat berpengaruh terhadap peningkatan harapan hidup bagi individu," ungkap penulis utama studi, Dr Kate Douchowny, dikutip dari laman Daily Star, Senin (3/9).
Tidak perlu khawatir bagi Anda yang tidak suka latihan angkat beban. Menurut para pakar, membentuk otot tidak hanya melalui angkat beban. Ada cara lain yakni mengatur pola makan tinggi protein dan rendah karbohidrat.
Cara tersebut mendorong tubuh untuk meluruhkan lemak dan membentuk otot karena senyawanya bekerja memperbaiki jaringan. Diet itu juga mencegah seseorang makan berlebihan karena protein akan membuat perut kenyang lebih lama.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
