Senin 06 Aug 2018 16:06 WIB

Olahraga untuk Anti-Penuaan, Kardio atau Angkat Beban?

Berolahraga mendorong perbaikan sel yang menjaga tubuh awet muda.

Rep: Adysha Citra Ramadhani/ Red: Indira Rezkisari
Wanita berolahraga
Wanita berolahraga

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Olahraga dapat membuat seseorang menjadi lebih awet muda. Alasannya, kegiatan olahraga mendorong terjadinya peningkatan mitokondria yang merupakan inti dari setiap sel di dalam tubuh.

Semakin banyak dan efisien mitokondria di dalam tubuh, semakin baik tiap sel bekerja, termasuk sel-sel di kulit dan otot. Kondisi ini akan membuat seseorang menjadi lebih muda baik dari segi fisik, perasaan maupun fungsi di dalam tubuh.

Yang mungkin menjadi pertanyaan adalah jenis olahraga seperti apa yang memiliki efek 'anti-penuaan' terbaik. Sebagian menganggap olahraga dengan efek 'anti-penuaan' terbaik adalah olahraga kardio, sebagian lainnya menganggap olahraga angkat beban.

Penelitian terbaru dari Victoria University di Australia mengungkapkan bahwa kedua jenis olahraga ini dapat memberi efek 'anti-penuaan' yang sama baiknya. Yang terpenting, kedua olahraga ini dilakukan dengan teknik yang tepat.

Olahraga kardio contohnya, bisa memberikan efek 'anti-penuaan' yang optimal jika dilakukan dengan metode high intensity interval training (HIIT). HITT merupakan penggabungan jenis latihan kardio berintensitas tinggi dengan latihan kardio berintensitas sedang atau rendah dengan selang waktu.

Baca juga: Sebaiknya Anda tidak Berlari Ketika Suhu Panas

Peningkatan mitokondria terbaik bisa diraih jika olahraga HIIT ini dilakukan tiga kali dalma seminggu. Jika tidak dilakukan tanpa metode HIIT, olahraga kardio juga tetap dapat meningkatkan mitokondria.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa bersepeda dengan durasi 30-45 menit dua kali per minggu dan disertai dengan olahraga jalan kaki satu kali seminggu dapat meningkatkan mitokondria yang membantu kulit untuk meningkatkan produksi kolagen sekaligus menyegarkan lapisan terluar kulit.

Latihan kekuatan seperti angkat beban juga dapat meningkatkan mitokondria di dalam tubuh. Peningkatan ini juga diketahui cukup signifikan.

"Kami melihat latihan ketahanan meningkatkan jumlah mitokondria hingga 30 persen pada orang dewasa yang melakukan latihan sirkuit beban tiga kali seminggi selama empat bulan," jelas Profesor Mark Tarnopolsky MD PhD seperti dilansir Shape.

Peningkatan mitokondria paling optimal terjadi bila latihan ketahanan dilakukan dengan cara mengangkat beban dengan berat setengah dari berat maksimum yang seseorang bisa angkat dalam satu rep. Set latihan angkat beban ini perlu dilakukan setidaknya 10-12 kali atau repetisi. Setelah tiga set, beban yang diangkat perlu ditambah dengan beban yang lebih berat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement